Survei Goldman, Nikkei akan kalahkan bursa Asia lainnya ke 10.000-11.000



TOKYO. Goldman Sachs Group Inc mengatakan kebanyakan investor yakin bahwa bursa saham Jepang akan terus menguat bahkan mengungguli bursa lainnya di Asia. Katalis pendorongnya adalah nilai tukar yen yang terus melemah dan prospek kebijakan stimulus ekonomi pasca gempa dan tsunami.

Berdasarkan survei terhadap 77 investor selama konferensi bulan ini di Tokyo, Kathy Matsui menyatakan, inflasi masih akan menjadi momok utama di China dan Asia yang pada akhirnya memaksa kedua negara memberlakukan kebijakan moneter yang sangat ketat. 55 responden meyakini bursa Jepang menjadi pilihan dan akan mengalahkan bursa Asia pada sisa tahun ini.

Apalagi, faktor politik Jepang saat ini menjadi sangat penting bagi pasar uang sejak bencana Maret silam. "Padahal, selama bertahun-tahun politik Jepang tak terlalu relevan di pasar, tetapi bencana kemarin meningkatkan kebutuhan akan reformasi yang lebih cepat dan deregulasi agar ekonomi bisa tumbuh," jelas Matsui.


Perdana Menteri Jepang, Naoto Kan minggu lalu selamat dari mosi tidak percaya di parlemen dan berjanji akan mundur setelah ia berhasil menyelamatkan negara dari krisis terburuk sejak Perang Dunia II.

Sekitar 40% investor mengharapkan Nikkei 225 Stock Average naik menjadi 10.000 hingga 11.000. Nikkei 225 diperdagangkan pada 9.383 per tengah hari perdagangan di Tokyo hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: