KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anies Baswedan menempati urutan ketiga survei elektabilitas calon presiden (capres) yang dirilis Litbang Kompas, Rabu (26/10/2022). Mantan Gubernur DKI Jakarta itu banyak didukung oleh simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sedikitnya, 52,7 persen simpatisan PKS memberikan suara mereka untuk Anies. Hasil survei juga menunjukkan, dukungan dari simpatisan Partai Nasdem, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) meningkat terhadap Anies. Seandainya Anies bersaing dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Pemilu 2024, maka, pemilih Prabowo-Sandiaga Uno pada Pemilu 2019 akan terbelah. Sebanyak 31,6 persen pemilih Prabowo-Sandiaga lebih mendukung Anies.
Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Ganjar Pranowo Unggul pada Simulasi 3 Bakal Capres Mengekor rapat, 30,3 persen pemilih akan memilih Prabowo. Sementara, Prabowo sendiri banyak mendulang dukungan dari calon pemilih Partai Gerindra, yakni 49,5 persen. Sementara, modal suara Ganjar Pranowo, sosok yang menjuarai survei elektabilitas capres, banyak diraup dari simpatisan yang berencana memilih PDI Perjuangan dengan besaran 46,6 persen. Mayoritas pendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilu 2019 memberikan dukungan untuk Ganjar. Adapun menurut survei tersebut, elektabilitas Ganjar mencapai 23,2 persen. Dia berhasil menduduki puncak elektabilitas capres, menggeser nama Prabowo. Tingkat keterpilihan politisi PDI Perjuangan itu memang naik dibandingkan survei sebelumnya. Pada Juni 2022, elektabilitasnya tercatat 22 persen, sedangkan pada Januari 2022 sebesar 20,5 persen. Sementara, dalam survei yang dirilis Oktober, Prabowo mengantongi elektabilitas 17,6 persen, merosot tajam dibanding survei Juni 2022 sebesar 25,3 persen, dan survei Januari sebanyak 26,5 persen. Lalu, Anies Baswedan duduk di peringkat ketiga dengan elektabilitas 16,5 persen. Angka itu naik dari elektabilitas survei Juni 2022 sebesar 12,6 persen, dan survei Januari 2022 dengan capaian 14,2 persen. Survei juga merekam sejumlah tokoh dengan elektabilitas sebagai capres di bawah 10 persen. Suara Ridwan Kamil melonjak drastis dengan tingkat keterpilihan 8,5 persen. Kemudian, tingkat elektoral tokoh-tokoh lainnya yakni Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (2,5 persen), lalu Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa (2,3 persen). Selanjutnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (2,2 persen), dan Menteri Sosial Tri Rismaharini (1,2 persen).
Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Pendukung Nasdem Banyak Tak Memilih Anies Baswedan, Kok Bisa? Ada pula nama Ketua DPR RI Puan Maharani (1 persen), lalu mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (0,7 persen) Di urutan berikutnya ada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (0,5 persen), terakhir Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (0,3 persen).
Untuk diketahui, survei Litbang Kompas ini digelar pada 24 September-7 Oktober 2022. Dengan metode wawancara langsung, survei melibatkan 1.200 responden di 34 provinsi. Para responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat. Metode tersebut memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dan
margin of error kurang lebih 2,8 persen. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul
"Survei Litbang "Kompas": Dukungan untuk Anies Mayoritas Disumbang Simpatisan PKS" Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto