KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas bekerja dan sekolah dari rumah selama pandemi COVID-19 membuat penggunaan internet oleh masyarakat meningkat. Salah satunya penggunaan video konferensi online melalui berbagai macam aplikasi menjadi salah satu aktivitas yang membutuhkan kuota cukup besar sehingga menambah penggunaan kuota internet seluler bulanan maupun menggunakan fixed broadband atau wifi pribadi. Menurut hasil survei yang dilakukan oleh MarkPlus, Inc. kepada 111 responden di seluruh Indonesia, kegiatan yang paling banyak menghabiskan kuota internet adalah telepon maupun video konferensi secara online sebesar 36% untuk mendukung interaksi bekerja dan belajar yang dilakukan dari rumah. Diikuti oleh menonton video secara online sebesar 35,1% dan bermain media sosial sebesar 22,5%. Namun terdapat perbedaan penggunaan internet bagi masyarakat Jabodetabek dan non-Jabodetabek selama pandemi. 63,5% masyarakat Jabodetabek mengaku tidak menambah maupun mengurangi kuota internet seluler bulanan karena didukung oleh personal wifi yang sudah terpasang di rumah masing-masing.
Survei Markplus: Fixed broadband jadi pilihan masyarakat Jabodetabek akses internet
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas bekerja dan sekolah dari rumah selama pandemi COVID-19 membuat penggunaan internet oleh masyarakat meningkat. Salah satunya penggunaan video konferensi online melalui berbagai macam aplikasi menjadi salah satu aktivitas yang membutuhkan kuota cukup besar sehingga menambah penggunaan kuota internet seluler bulanan maupun menggunakan fixed broadband atau wifi pribadi. Menurut hasil survei yang dilakukan oleh MarkPlus, Inc. kepada 111 responden di seluruh Indonesia, kegiatan yang paling banyak menghabiskan kuota internet adalah telepon maupun video konferensi secara online sebesar 36% untuk mendukung interaksi bekerja dan belajar yang dilakukan dari rumah. Diikuti oleh menonton video secara online sebesar 35,1% dan bermain media sosial sebesar 22,5%. Namun terdapat perbedaan penggunaan internet bagi masyarakat Jabodetabek dan non-Jabodetabek selama pandemi. 63,5% masyarakat Jabodetabek mengaku tidak menambah maupun mengurangi kuota internet seluler bulanan karena didukung oleh personal wifi yang sudah terpasang di rumah masing-masing.