KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mendekati akhir tahun, capaian pertumbuhan kredit tentu menjadi salah satu upaya yang dilakukan oleh perbankan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproyeksikan pertumbuhan kredit bank hingga akhir tahun ada di kisaran 9% hingga 11%.

Dalam Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK (SBPO) yang dilakukan OJK pada kuartal IV ini, mayoritas responden bankir optimistis memproyeksikan target kredit dan DPK bank dapat tercapai sesuai dengan Rencana Bisnis Bank (RBB) Tahun 2024.

Meskipun demikian, survei tersebut mencatat terdapat sebagian kecil yang pesimistis akan dapat mencapai target pertumbuhan kredit dan DPK sesuai RBB Tahun 2024. Utamanya disebabkan oleh faktor pertumbuhan kelas menengah ke bawah yang masih terbatas sehingga pertumbuhan pendapatan melambat yang berpengaruh baik pada permintaan kredit maupun pertumbuhan DPK.

Baca Juga: Survei OJK: Perbankan Optimistis Kinerja Semakin Membaik di Kuartal IV-2024

“Selain itu adanya persaingan suku bunga yang cukup ketat antar bank juga dinyatakan oleh responden menjadi salah satu faktor pesimisme pencapaian target,” tulis laporan survei tersebut, Senin (25/11).

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyatakan, pihaknya bakal terus melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap kinerja perbankan dengan harapan agar bank dapat mencapai pertumbuhan kinerja sesuai yang telah ditetapkan pada RBB.

Ia bilang optimisme perbankan tecermin dari Indeks Orientasi Bisnis Perbankan (IBP) yang tercatat sebesar 66 (zona optimis), didorong oleh ekspektasi membaiknya kondisi makroekonomi domestik, peningkatan fungsi intermediasi perbankan dan implementasi manajemen risiko yang prudent di tengah kondisi makroekonomi global relatif masih kurang kondusif.

“Mayoritas bank responden optimistis bahwa target penyaluran kredit dan DPK bank dapat tercapai sesuai dengan RBB Tahun 2024,” ujar Dian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi