KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan terakhir pekan ini, Jumat (9/10). Adapun penopang penguatan rupiah berasal dari domestik. Mengutip Bloomberg, pada perdagangan Kamis (8/10) rupiah ditutup stagnan pada level Rp 14.710 per dolar Amerika Serikat (AS). Sementara itu, pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) atau Jisdor, rupiah menguat 0,23% ke level Rp 14.750 per dolar AS dibandingkan perdagangan hari sebelumnya Rp 14.784 per dolar AS. Presiden Direktur HFX International Sutopo Widodo mengatakan, rilis hasil survei penjualan retail oleh Bank Indonesia (BI) menunjukkan penurunan 9,2% untuk Agustus 2020, lebih baik dibandingkan catatan Juli 2020 yang turun hingga 12,3%.
Survei penjualan eceran berpeluang mengangkat kurs rupiah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan terakhir pekan ini, Jumat (9/10). Adapun penopang penguatan rupiah berasal dari domestik. Mengutip Bloomberg, pada perdagangan Kamis (8/10) rupiah ditutup stagnan pada level Rp 14.710 per dolar Amerika Serikat (AS). Sementara itu, pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) atau Jisdor, rupiah menguat 0,23% ke level Rp 14.750 per dolar AS dibandingkan perdagangan hari sebelumnya Rp 14.784 per dolar AS. Presiden Direktur HFX International Sutopo Widodo mengatakan, rilis hasil survei penjualan retail oleh Bank Indonesia (BI) menunjukkan penurunan 9,2% untuk Agustus 2020, lebih baik dibandingkan catatan Juli 2020 yang turun hingga 12,3%.