Survei: Warga AS mulai tak percaya Trump soal virus corona



KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Warga Amerika tampaknya mulai kehilangan rasa percaya pada apa yang dikatakan Presiden AS Donald Trump tentang pandemi virus corona. Menurut jajak pendapat Reuters yang dirilis Selasa (28/4/2020), hampir semua warga AS menolak pernyataan Trump bahwa Covid-19 dapat diobati dengan menyuntikkan orang yang terinfeksi dengan pemutih atau disinfektan lain.

Jajak pendapat publik yang berlangsung pada periode 27-28 April menemukan bahwa kurang dari setengah dari semua orang dewasa di AS atau 47% mengatakan mereka "sangat" atau "agak" cenderung mengikuti rekomendasi yang dibuat Trump tentang virus. Angka itu 15 poin persentase lebih rendah dari jumlah yang mengatakan mereka akan mengikuti saran Trump dalam survei yang berjalan pada akhir Maret.

Baca Juga: Jumlah korban meninggal di AS akibat corona melampaui korban Perang Vietnam


Dan 98% warga Amerika mengatakan mereka tidak akan mencoba menyuntikkan diri dengan pemutih atau desinfektan lain jika mereka terinfeksi virus corona, termasuk 98% dari Demokrat dan 98% dari Partai Republik. Penolakan itu hampir bulat terhadap sebuah gagasan yang dilayangkan Trump saat kecemasan meluas tentang virus.

Hasil polling juga menunjukkan, mayoritas warga Amerika mengatakan mereka khawatir tentang bagaimana virus corona menyebar karena jumlah kasus Covid-19 sudah melampaui 1 juta orang di Amerika Serikat minggu ini, dan menewaskan lebih dari 56.000 orang.

Baca Juga: Trump: Kami tidak senang dengan China atas penyebaran virus corona

Sebelumnya, Trump secara terbuka mempertimbangkan manfaat "membersihkan" pasien dengan Covid-19 dengan menyuntikkan disinfektan atau sinar ultraviolet saat konferensi pers pekan lalu. Dia bahkan mengarahkan para pejabat kesehatan di ruangan itu untuk memeriksa usulannya.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie