KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi menguat pada Januari 2022. Berdasarkan hasil survei konsumen Bank Indonesia menunjukkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Januari 2022 sebesar 119,6 lebih tinggi dari 118,3 pada bulan sebelumnya.

Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan bahwa kenaikan ini didorong oleh membaiknya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini.

“Membaiknya IKK Januari 2022 tersebut didorong oleh membaiknya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini, tercermin dari Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) Januari 2022 yang meningkat ke 100,9 dan berada pada level optimis (>100) dari bulan sebelumnya yang sebesar 99,9,” ujar Erwin dalam laporannya, Jumar (11/2).

Lebih rinci Erwin menjelaskan, IKE saat ini tercatat sebesar 100,9 yang membaik dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 99,9. Meningkatnya IKE ini didorong oleh kenaikan pada Indeks Penghasilan Saat ini dan Pembelian Durable Goods (barang tahan lama).

Baca Juga: Omicron Menyerang, BI Yakin Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 5,5% Tahun Ini

Indeks Penghasilan Saat ini dan Indeks Pembelian Durable Goods tercatat mengalami kenaikan sebesar 111,9 dan 94,3. Jika dilihat dari bulan sebelumnya, Indeks Penghasilan dan Indeks Pembelian Durable Goods sebesar 109,6 dan 91,9.

“Secara spasial, IKE terpantau meningkat di 10 kota yang disurvei dengan peningkatan tertinggi di Kota Banten (37,1 poin), diikuti Pontianak (23,1 poin) dan Banjarmasin (10,4 poin),” tambah Erwin.

Sementara itu ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi mendatang (6 bulan ke depan) juga terpantau membaik dibandingkan dari bulan sebelumnya. Hal ini ditopang oleh kenaikan pada indeks pembentuknya.

Baca Juga: Ada Omicron, BI Tetap Optimistis Pertumbuhan Ekonomi 2022 Bisa Capai 5,5%

Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Januari 2022 tercatat sebesar 138,3, meningkat dari 136,8 pada Desember 2021. Hal ini didorong oleh kenaikan seluruh komponen penyusun IEK, terutama ekspektasi terhadap kegiatan usaha yang tercatat sebesar 140,4 lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya 139,2.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli