KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen gas industri, PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 1,1 miliar dari capaian laba bersih tahun buku 2023.

Direktur Operasional Surya Biru Murni Acetylene Iwan Sanyoto menuturkan pembagian dividen ini telah mendapatkan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada 17 Mei 2024.

"Adapun dasar pembagian dividen ini adalah pertumbuhan laba bersih perusahaan sepanjang 2023," ujar Iwan dalam siaran pers, Senin (20/5).

Baca Juga: Pendapatan dan Laba Bersih Surya Biru Murni (SBMA) Kompak Menguat di 2023

Adapun pada 2023, SMBA membukukan laba bersih sebesar Rp 4,73 miliar. Capaian tersebut meningkat 5,53% secara tahunan dari raihan di 2022 sebesar Rp 4,48 miliar.

Iwan menjelaskan peningkatan penjualan perusahaan didorong oleh realisasi operasional pabrik baru yang dimulai pada Juni 2023. Dampak operasional pabrik anyar ini akan terasa di akhir 2023 dan kuartal I-2024.

"Dengan penjualan yang semakin naik, biaya produksi kami juga menurun, sehingga kami optimistis kinerja SBMA akan terus membaik," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati