KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Surya Pertiwi Tbk (
SPTO) mencatat laba bersih sebesar Rp 242,4 miliar pada tahun 2023. Angka ini mengalami penurunan sekitar 22,7% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022 yang mencapai Rp 313,4 miliar. Adhi Sudargo Tasmin, Direktur Surya Pertiwi, mengumumkan bahwa perseroan akan membagikan 60% dari laba bersih sebagai dividen tunai kepada para pemegang saham, yang jumlahnya mencapai 2.700.000.000 saham. “Total dividen yang akan dibagikan sebesar Rp 135 miliar, sehingga setiap saham akan mendapatkan dividen tunai sebesar Rp 50,” jelas Adhi dalam public expose di Jakarta pada Rabu, (5/6).
Baca Juga: Gelar RUPST, Surya Pertiwi (SPTO) Ubah Susunan Direksi Adhi juga menjelaskan bahwa jumlah tersebut telah memperhitungkan dividen interim sebesar Rp 25 per saham yang telah dibagikan kepada para pemegang saham pada tanggal 14 Desember 2023. Sehingga, sisa dividen tunai yang akan dibagikan kepada para pemegang saham adalah sebesar Rp 25 per saham, dengan memperhatikan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Peraturan Perpajakan yang berlaku. “Tentang waktu pencairannya akan kami sampaikan dalam waktu dekat, yang pasti sekitar akhir bulan Juni ini. Sementara sisanya akan kami bukukan sebagai laba ditahan untuk menambah modal kerja Perseroan,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .