KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti, PT Suryamas Dutamakmur Tbk (
SMDM) optimistis mencapai target pra penjualan atau
marketing sales sebesar Rp 612,58 miliar di tahun 2022. Keyakinan tersebut didorong oleh kehadiran jalan tol yang memberikan kemudahan akses menuju proyek berjalan mereka salah satunya Rancamaya Golf Estate. Direktur & Corporate Secretary SMDM Ferry Suhardjo mengungkapkan, SMDM akan memanfaatkan keberadaan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi yang memberi akses kemudahan dari Rancamaya Golf Estate menuju pusat Kota Bogor, Ciawi puncak ataupun Sukabumi. Di samping itu, wacana kehadiran Bogor Inner Ring Road (BIRR) pun menjadi peluang ke depannya bagi SMDM membangun lebih banyak proyek di kawasan tersebut. Sebab, SMDM memiliki lahan yang dapat dikembangkan untuk proyek-proyek yang berdekatan dengan lintas jalan BIRR yaitu Kingsville di dalam kawasan Rancamaya Golf Estate.
Kini, SMDM tengah mengerjakan proyek perumahan di area Kingsville dengan total luas lahan sekitar 28 Hektare (Ha). Saat ini, sudah ada 2 kluster perumahan yang diluncurkan dari target 6 kluster.
Baca Juga: Suryamas Dutamakmur (SMDM) Mengejar Pertumbuhan Kinerja Lewat Proyek Existing “Kalau sudah ada Bogor Inner Ring Road, maka akses menuju kesana-nya (Kingsville) akan lebih mudah,” kata Ferry dalam paparan publik, Kamis (30/6). Ferry yakin kemudahan tersebut dapat memberikan katalis positif bagi
marketing sales perusahaan di kawasan Rancamaya Golf Estate. “Hal itu karena Rancamaya Golf Estate memiliki pemandangan golf yang menjadi nilai tambah bagi calon pembeli kavling premium bagi kelas menengah ke atas, tepatnya di area Richmond Peak,” jelas Ferry. Proyek Real Estat lainnya yakni Harvest City diproyeksikan juga memiliki prospek yang baik ke depannya. Sebab, Jalan Tol Cimanggis Cibitung yang ditargetkan selesai pada akhir tahun 2022 memberikan akses masuk lebih dekat menuju Harvest City. Di kawasan ini, SMDM lebih fokus mengembangkan area komersial seperti kafe, restoran supermarket. SMDM juga berencana membuat Kebun Buah dan Foodcourt di Harvest City. Sementara untuk kawasan Royal Tajur, SMDM akan melanjutkan pemasaran
low rise apartemen Royal Heights, Bradfield phase III. Serta, melengkapi kawasan tersebut dengan fasilitas seperti Royal Club House,
children playground, balai warga, dan mushola.
Untuk diketahui, di kuartal pertama tahun ini, pendapatan usaha SMDM masih disokong utamanya dari lini bisnis Real Estat dengan porsi 78,02% yaitu mencakup Rancamaya Golf Estate, Royal Tajur dan Harvest City. Sementara, sisanya berasal dari bisnis Hotel 9,75%, Golf 8,92%, Estate Management 3,30% dan lain-lain 0,01%. SMDM telah mengantongi
marketing sales Rp 117,88 miliar per kuartal I-2022. Raihan tersebut setara 19,2% dari target
marketing sales Rp 612,58 miliar. Ke depan, Ferry bilang, SMDM masih fokus mengerjakan proyek-proyek yang ada di 3 lokasi eksisting tersebut. Hal itu karena SMDM memiliki persediaan lahan mentah yang besar yaitu total area perizinan per proyek di Rancamaya Golf Estate seluas 780 Ha, Harvest City 1,350 Ha dan Royal Tajur 68 Ha. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari