KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia membuka gembok perdagangan saham PT Renuka Coalindo Tbk (SQMI) pada perdagangan hari ini Selasa (11/12) setelah suspend sehari.

"Suspensi atas perdagangan saham PT Renuka Coalindo Tbk di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 11 Desember 2018," ungkap Lidia M. Panjaitan, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI dalam pengumuman hari ini.

BEI kemarin menghentikan sementara perdagangan saham SQMI setelah lonjakan harga yang signifikan. Jumat pekan lalu, harga saham Renuka Coalindo melonjak 24,60% ke Rp 785 per saham. Ini adalah level tertinggi saham SQMI sejak Juni 2017. Dalam 1,5 pekan, harga saham SQMI melonjak 315%.

Sekadar mengingatkan, SQMI tengah memproses rights issue dengan nilai Rp 4,71 triliun. Wilton Resources Holdings Pte Ltd akan menjadi pembeli siaga aksi korporasi SQMI.

Wilton akan melaksanakan sebanyak-banyaknya 15,06 miliar saham baru dengan harga penawaran Rp 250 per saham dengan cara pembayaran dalam bentuk lain selain uang (inbreng).

Penyetoran atas saham dalam bentuk lain selain uang (inbreng) tersebut adalah saham PT Wilton Investment senilai Rp 3,77 triliun. Pemegang saham 80% saham SQMI, Renuka Energy Resource Holdings, tidak akan melaksanakan haknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati