JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akhirnya melepas penghentian sementara (suspensi) perdagangan saham PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA), Jumat (8/11). BEI menghentikan sementara perdagangan saham SONA lantaran pergerakan harganya naik signifikan.

"Perdagangan saham SONA di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 8 November 2013," begitu isi pengumuman otoritas BEI, kemarin.

Begitu suspensi dicabut, perdagangan saham SONA langsung menurun. Pada penutupan Jumat (8/11), harga SONA turun 1,94% ke Rp 5.050 per saham.

Sebelumnya, harga saham SONA sempat melejit ke posisi Rp 5.150 pada 6 November. Harga tersebut naik 123,91% dibandingkan pada tanggal 23 Oktober di Rp 2.300. Karena alasan tersebut, BEI menghentikan perdagangan saham SONA supaya cooling down perdagangan.

Wong Budi Setiawan, Sekretaris Perusahaan SONA, menyatakan tak mengetahui penyebab volatilitas harga saham SONA. "Kami hanya fokus pada peningkatan kinerja," ujar dia dalam suratnya kepada BEI, Kamis (31/10).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana