Susul Panasonic, Toyota Akhiri Kontrak Sponsor Olimpiade dan Paralimpiade



KONTAN.CO.ID - TOKYO. Ketua Toyota Motor Akio Toyoda mengonfirmasi pada hari Kamis bahwa perusahaan tidak akan memperbarui kontrak 10 tahunnya sebagai sponsor utama Olimpiade dan Paralimpiade setelah Olimpiade Paris.

Meski tak lagi memperbarui kontrak saat habis masa berlaku, Toyoda memastikan manajemen akan tetap mendukung atlet secara finansial. Sebagai gantinya perusahaan akan memberikan bantuan keuangan secara langsung kepada atlet.

Baca Juga: Toyota Industries Menanti Sanksi Atas Kecurangan Uji Emisi Mesin


Berdasarkan kesepakatan sponsorship dengan IOC, Toyota telah memberikan bantuan keuangan dan transportasi selama Olimpiade. Kontrak berdurasi 10 tahun itu ditandatangani pada 2015 dan akan berakhir tahun ini.

Selain Toyota, awal bulan ini Panasonic Holdings juga mengumumkan hal serupa. Perusahaan elektronik ini memutuskan mengakhiri kontraknya setelah selama 37 tahun sebagai sponsor utama setelah menjadi mitra resmi Olimpiade pada tahun 1987.

Asal tahu saja, Komite Olimpiade Internasional memperoleh pendapatan sebesar $2,295 miliar dari sponsor utamanya untuk periode 2017-2021, sumber pendapatan terbesar kedua bagi gerakan Olimpiade, sementara penyiar membayar $4,544 miliar selama periode yang sama. 

Selanjutnya: 4 Perusahaan Milik Keluarga Bakrie Ditetapkan PKPU, Begini Kata Manajemen

Menarik Dibaca: Hindari Archive Instagram Hilang, Ini Cara Download

Editor: Putri Werdiningsih