Susun Roadmap Perasuransian 2023-2027, Apparindo: Kurangi Adopsi Produk Asing



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan beberapa asosiasi perasuransian menyusun roadmap pengembangan perasuransian di Indonesia untuk tahun 2023 – 2027.

Ketua I Asosiasi Perusahaan Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia (Apparindo) Boyke Lukman mengatakan  roadmap perasuransian merupakan turunan dari Visi Indonesia Maju 2045 yang dibuat pemerintah Republik Indonesia dalam memproyeksikan serta merencanakan perekonomian Indonesia yang optimal dalam 20 Tahun mendatang.

Sebagai asosiasi pelaku industri perasuransian, Apparindo mendukung visi Indonesia maju 2045 yang bertujuan memperbaiki, memperkuat serta mengembangkan kapasitas perasuransian agar dapat mengambil kesempatan mengoptimalkan potensi sektor IKNB ke depannya.


Baca Juga: OJK Kerek Modal Pialang Asuransi

Boyke bilang, dengan roadmap ini, Apparindo berharap bisa menciptakan industri perasuransian yang lebih kuat dan juga kondusif bagi semua pelaku.

Kemudian, sebagai wakil tertanggung atau masyarakat yang membeli polis, bisa mendapatkan perhatian yang cukup dalam berbagai regulasi yang akan dikeluarkan nantinya.

“Misalkan dari sisi produk perasuransian yang lebih sederhana untuk dipahami, kemudian proses klaim yang lebih jelas,” ujar Boyke Rabu (9/8).

Apparindo juga berharap, dengan roadmap ini dapat menciptakan lapangan kerja yang lebih kondusif dan mengedepankan level-playing-field.

Dalam penyusunan roadmap perasuransian ini, Apparindo menekankan lima hal yaitu perusahaan asuransi khususnya asuransi umum bisa lebih mengembangkan underwriting nya. 

Kemudian perusahaan asuransi yang juga dikhususkan pada asuransi umum, bisa lebih berani menciptakan produk baru yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

“Mengurangi mengadopsi produk yang dibuat negara lain,” kata Boyke.

Baca Juga: OJK Turuti Usulan Asosiasi Soal Modal Pialang Asuransi dan Reasuransi

Penekanan selanjutnya adalah agar asuransi umum bisa lebih mendalami proses klaim yang terjadi di Indonesia dengan karakteristik Indonesia dan menyesuaikan proses klaim secara umum yang mengacu pada karakteristik permasalahan klaim di Indonesia.

Selanjutnya, Apparindo menekankan adanya penguatan sektor pialang asuransi dan reasuransi terutama dari segi keahlian dan kepatuhan. Dan juga mendorong penyebaran perusahaan pialang asuransi ke berbagai kota lain di luar Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi