KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Jokowi memperbolehkan masyarakat untuk mudik merayakan hari raya Idul Fitri 2022 ini. Beberapa syarat perjalanan di masa pandemi ini mulai diperlonggar seperti tidak perlu melakukan tes antigen apabila sudah mendapat vaksin booster, dan apabila baru mendapat vaksinasi lengkap dua dosis perlu ditambah hasil negatif tes antigen. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya ketika masyarakat diimbau agar tidak mudik untuk menekan laju penularan COVID-19. Pemberian vaksinasi booster yang sudah dilaksanakan sejak awal tahun 2022, merupakan upaya membentuk perlindungan tambahan bagi masyarakat Indonesia. Dari hasil uji klinis vaksin yang sudah dilakukan di Bandung dan digawangi ahli vaksinasi dari Universitas Padjajaran menunjukkan, setelah enam bulan suntikan kedua kadar anti bodi yang terbentuk turun. “Berdasarkan data inilah saya mengusulkan ke Bio Farma, setelah enam bulan mendapatkan vaksinasi dua dosis, harus ada vaksinasi lanjutan atau booster,” ujar Prof. Dr. Kusnandi Rusmil Sp.AK. MM., Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin COVID-19 dalam keterangannya, Sabtu (26/3).
Syarat Vaksinasi untuk Mudik Dinilai Bisa Melindungi Masyarakat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Jokowi memperbolehkan masyarakat untuk mudik merayakan hari raya Idul Fitri 2022 ini. Beberapa syarat perjalanan di masa pandemi ini mulai diperlonggar seperti tidak perlu melakukan tes antigen apabila sudah mendapat vaksin booster, dan apabila baru mendapat vaksinasi lengkap dua dosis perlu ditambah hasil negatif tes antigen. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya ketika masyarakat diimbau agar tidak mudik untuk menekan laju penularan COVID-19. Pemberian vaksinasi booster yang sudah dilaksanakan sejak awal tahun 2022, merupakan upaya membentuk perlindungan tambahan bagi masyarakat Indonesia. Dari hasil uji klinis vaksin yang sudah dilakukan di Bandung dan digawangi ahli vaksinasi dari Universitas Padjajaran menunjukkan, setelah enam bulan suntikan kedua kadar anti bodi yang terbentuk turun. “Berdasarkan data inilah saya mengusulkan ke Bio Farma, setelah enam bulan mendapatkan vaksinasi dua dosis, harus ada vaksinasi lanjutan atau booster,” ujar Prof. Dr. Kusnandi Rusmil Sp.AK. MM., Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin COVID-19 dalam keterangannya, Sabtu (26/3).