JAKARTA. Setelah sukses menggarap apartemen kelas menengah Kalibata City, pengembang properti PT Synthesis Karya Pratama atau Synthesis Development kini menyiapkan proyek serupa, yaitu Bassura City di Jalan Basuki Rahmat, Jakarta Timur. Perusahaan itu menargetkan groundbreaking alias peletakan batu pertama proyek itu dua bulan lagi. Bassura City yang menempati lahan seluas 4 hektare (ha) akan memiliki delapan menara apartemen. Sebanyak enam menara dipasarkan sebagai apartemen komersial, sedangkan dua menara merupakan rusunami. Sejak meluncur akhir tahun lalu, penjualan apartemen komersial Bassura City sudah masuk menara keempat. Adapun masing-masing menara terdiri dari 300 unit-400 unit. "Kami konsentrasi ke apartemen komersial dulu. Rusunami belum tahun ini," jelas Managing Director Synthesis, Fianty Gosal, saat dihubungi KONTAN, akhir pekan lalu.
Synthesis memasarkan menara keempat Bassura City
JAKARTA. Setelah sukses menggarap apartemen kelas menengah Kalibata City, pengembang properti PT Synthesis Karya Pratama atau Synthesis Development kini menyiapkan proyek serupa, yaitu Bassura City di Jalan Basuki Rahmat, Jakarta Timur. Perusahaan itu menargetkan groundbreaking alias peletakan batu pertama proyek itu dua bulan lagi. Bassura City yang menempati lahan seluas 4 hektare (ha) akan memiliki delapan menara apartemen. Sebanyak enam menara dipasarkan sebagai apartemen komersial, sedangkan dua menara merupakan rusunami. Sejak meluncur akhir tahun lalu, penjualan apartemen komersial Bassura City sudah masuk menara keempat. Adapun masing-masing menara terdiri dari 300 unit-400 unit. "Kami konsentrasi ke apartemen komersial dulu. Rusunami belum tahun ini," jelas Managing Director Synthesis, Fianty Gosal, saat dihubungi KONTAN, akhir pekan lalu.