KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak awal 2020 juga berimbas ke sektor properti di Indonesia. Namun, Synthesis Development tetap menunjukkan progres pembangunan proyek apartemen Samara Suites Managing Director Samara Suites David Lo melihat penjualan properti di tengah kondisi properti di Indonesia beberapa bulan terakhir ini memang mengalami penurunan. Namun, ia tetap optimistis jika pasar properti akan kembali naik. Meskipun dalam kondisi pandemi seperti sekarang, pembangunan proyek Samara Suites yang saat ini dalam tahap finishing masih tetap berlanjut dan berjalan. Hanya saja, pengerjaannya harus mengikuti protokol Covid-19 yang berlaku.
Baca Juga: Synthesis Development kembangkan proyek bergaya bangunan etnik Jepang “Apalagi saat ini sedang diberlakukan kembali PSBB (pembatasan sosial berskala besar) di Jakarta, pasti pergerakan para pekerja kami akan sedikit terbatas karena salah satunya harus selalu menerapkan social distancing,” kata David Lo dalam keterangan resminya, Senin (26/10). Samara Suites yang mengusung konsep business apartment juga telah meraih sertifikat
Excellence in Design for Greater Efficiencies (EDGE) dari Green Building Council (GBC) Indonesia. Sistem sertifikasi EDGE diberikan kepada bangunan yang menerapkan praktik-praktik bertanggung jawab kepada lingkungan di negara berkembang tanpa bertentangan dengan prinsip-prinsip bisnis. Dengan dikantonginya sertifikat EDGE, membuktikan apartemen yang berada di kompleks Synthesis Square Jalan Gatot Subroto itu telah mengoptimalkan rancangan bangunannya sehingga efisien dalam penggunaan listrik, air, serta bahan bangunan. Menurut David, sertifikasi EDGE ini menjadi refleksi kepedulian Synthesis Development sebagai pengembang dalam mengedepankan pola hidup ‘go green’ untuk mendukung lingkungan dan kehidupan yang lebih sehat di tengah kota, juga menambah kenyamanan penghuni baik lewat bangunan, fasilitas, maupun lanskap. "Kami punya kewajiban untuk menciptakan lingkungan hidup yang lebih kondusif dan bersahabat. Salah satu upaya ke sana yaitu menciptakan produk yang efisien, termasuk untuk kualitas hidup penghuninya. Kami ciptakan kenyamanan dari sisi apartemennya mulai dari lokasi strategis hingga kemudahan akses transportasi,” tuturnya.
Baca Juga: Synthesis Development perkirakan pasar properti akan bergairah di akhir 2019 Samara Suites memiliki akses transportasi memadai di jalan Gatot Subroto, tidak jauh dari jalan tol, transportasi publik, pintu tol dua arah, jalur Trans Jakarta, dan ke depannya akan dilalui oleh LRT. Di sisi lain, penggarapan transportasi publik LRT oleh pemerintah terus berjalan. Progres pengerjaan konstruksi LRT Jabodebek sudah menyentuh angka 70,26% hingga Februari 2020 dan ditargetkan rampung pada pertengahan 2022. “Banyak pakar transportasi dan perkotaan yang mengungkapkan bahwa properti di sekitar transportasi publik terutama yang dekat dengan MRT dan LRT pasti akan mengalami kenaikan. Oleh karena itu, kalau LRT sudah mulai beroperasi, bisa dipastikan nilai investasi Samara Suites akan ikut mengalami kenaikan,” pungkas David. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto