KONTAN.CO.ID - VATIKAN. Paus Fransiskus, yang membatalkan retret Prapaskah untuk pertama kalinya dalam kepausannya karena ia menderita pilek, telah dites negatif untuk virus corona. Hal itu diberitakan oleh surat kabar Italia Il Messaggero pada Selasa (3/3/2020).

Melansir Reuters, Juru bicara Vatikan Matteo Bruni mengatakan dia belum akan mengomentari laporan itu. Pemimpin Katolik Roma yang berusia 83 tahun itu, pernah menjalani pengangkatan sebelah paru-paru karena penyakit beberapa dekade lalu.

Baca Juga: Indonesia akan bahas pembatasan penerbangan dari daerah episentrum virus corona

Sebelumnya diberitakan, Fransiskus akan mengambil bagian dalam retret selama seminggu dengan para pejabat senior Vatikan yang dimulai pada Minggu malam di kediaman Gereja di selatan Roma.

Namun dalam pengumuman mendadak beberapa jam sebelumnya, dia mengatakan akan mengikutinya dari kediamannya di wisma tamu Vatikan.

Baca Juga: Kian ganas, virus corona telah menjangkiti 64 negara, ini daftar lengkapnya

Paus jatuh sakit pada saat Italia sedang berjuang melawan wabah koronavirus yang berpotensi mematikan.

Jumlah korban tewas di Italia melonjak menjadi 52 pada hari Senin dari 34 hari sebelumnya dan jumlah total kasus yang dikonfirmasi di negara yang terkena dampak terburuk di Eropa naik melewati angka 2.000.

Baca Juga: Waduh, jumlah korban tewas akibat virus corona di Italia melonjak menjadi 52

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie