KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk catat kenaikan nominal tabungan dalam bentuk valuta asing (valas) di aplikasi Livin’ by Mandiri sebesar 30% secara tahunan (YoY) di bulan Mei 2025.

Kendati tak menyebut nominalnya, SVP Digital Retail Bank Mandiri Yanto Masyap mengatakan pertumbuhan ini didorong oleh kemudahan pembukaan rekening valas melalui aplikasi Livin’ by Mandiri.

“Nasabah kini bisa membuka rekening valas kapan saja dan di mana saja tanpa perlu datang ke kantor cabang. Livin’ by Mandiri juga menawarkan fleksibilitas dengan dukungan hingga 14 jenis mata uang asing,” ujar Yanto kepada Kontan, Selasa (24/6).

Lewat Prolanis, Penderita Diabetes Temukan Dukungan dan Motivasi Sehat

Baca Juga: Volume Transaksi BI Fast di Bank Mandiri Melesat 46% per Mei 2025

Adapun, layanan yang ditawarkan aplikasi ini mencakup transfer dana ke luar negeri dan transaksi langsung di luar negeri.

Nasabah juga dapat menggunakan kartu debit Mandiri yang langsung terhubung dengan tabungan valas pilihan atau bertransaksi menggunakan smartphone mereka dengan fitur Livin’ tap to pay. 

Dengan fitur ini, nasabah cukup menempelkan smartphone ke mesin electronic data capture (EDC) atau mesin nirkontak lainnya. Dananya akan langsung didebet dari rekening valas yang sesuai dengan konversi 1:1 terhadap mata uang transaksi.

Alhasil, berbagai fitur ini kata Yanto mampu mengerek volume dan nilai transaksi valas sehingga masing-masing tumbuh 57% YoY dan 35% YoY di bulan Mei 2025.

Pertumbuhannya menurut Yanto akan semakin gemuk, apalagi bulan Juni hingga Juli merupakan musim berlibur panjang. 

Baca Juga: Syarat dan Cara Ajukan Pinjaman Non KUR Bank Mandiri Program KSM 2025

Tak cuma itu, di periode ini juga kata Yanto banyak anggota keluarga yang melakukan transfer dana untuk biaya pendidikan dan hidup mereka yang menempuh studi di luar negeri, mengingat bulan tersebut merupakan tahun ajaran baru.

Hal ini telah tampak pada transaksi valas harian Bank Mandiri di bulan Mei 2025 yang kata Yanto tumbuh 2 kali dibandingkan bulan Mei tahun lalu.

“Melihat tren pertumbuhan positif transaksi valuta asing pada Livin’ by Mandiri, kami optimistis performa ini akan terus tumbuh hingga akhir tahun 2025,” tutup Yanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News