JAKARTA. Masyarakat yang meminati produk TabunganKu di bank-bank semakin banyak saja. Salah satunya, PT Bank Mega Tbk. Per 31 Maret 2010 sudah ada 7.133 rekening dengan jumlah RP 2,5 miliar.Direktur Ritel Banking Bank Mega Kostaman Thayib mengatakan, minat nasabah sangat besar terhadap produk ini karena persyaratan saldo yang kecil Rp 20.000. "Selain itu, tabungan ini tidak ada biaya administrasi," ujarnya melalui pesan singkat (13/14).Kostaman bilang, di Bank Mega nasabah TabunganKu diberi fitur tambahan seperti autodebit pembayaran tagihan untuk telepon, telepon selular dan tagihan listrik. "Dalam waktu dekat akan ditambahkan kartu ATM dan debit," tambahnya.Informasi saja, Bank Indonesia (BI) pada 20 Februari silam meluncurkan program TabunganKu atau Gerakan Indonesia Menabung. Bank sentral berharap jumlah masyarakat yang melek perbankan bertambah. Agar masyarakat terpikat, BI juga memerintahkan bank membebaskan produk ini dari biaya adminitrasi.Darmin Nasution, Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur BI, pernah mengatakan jumlah masyarakat yang sudah tersentuh bank baru mencapai 48 juta orang. Sementara yang belum terjangkau sekitar 80 juta orang. "Jika potensi ini dimaksimalkan, jumlah dana masyarakat di sistem perbankan bisa bertambah minimal Rp 50 triliun,” katanya. Hingga akhir Maret lalu, jumlah total rekening produk TabunganKu mencapai 73.000 rekening.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
TabunganKu di Bank Mega Meraup Dana Rp 2,5 Miliar
JAKARTA. Masyarakat yang meminati produk TabunganKu di bank-bank semakin banyak saja. Salah satunya, PT Bank Mega Tbk. Per 31 Maret 2010 sudah ada 7.133 rekening dengan jumlah RP 2,5 miliar.Direktur Ritel Banking Bank Mega Kostaman Thayib mengatakan, minat nasabah sangat besar terhadap produk ini karena persyaratan saldo yang kecil Rp 20.000. "Selain itu, tabungan ini tidak ada biaya administrasi," ujarnya melalui pesan singkat (13/14).Kostaman bilang, di Bank Mega nasabah TabunganKu diberi fitur tambahan seperti autodebit pembayaran tagihan untuk telepon, telepon selular dan tagihan listrik. "Dalam waktu dekat akan ditambahkan kartu ATM dan debit," tambahnya.Informasi saja, Bank Indonesia (BI) pada 20 Februari silam meluncurkan program TabunganKu atau Gerakan Indonesia Menabung. Bank sentral berharap jumlah masyarakat yang melek perbankan bertambah. Agar masyarakat terpikat, BI juga memerintahkan bank membebaskan produk ini dari biaya adminitrasi.Darmin Nasution, Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur BI, pernah mengatakan jumlah masyarakat yang sudah tersentuh bank baru mencapai 48 juta orang. Sementara yang belum terjangkau sekitar 80 juta orang. "Jika potensi ini dimaksimalkan, jumlah dana masyarakat di sistem perbankan bisa bertambah minimal Rp 50 triliun,” katanya. Hingga akhir Maret lalu, jumlah total rekening produk TabunganKu mencapai 73.000 rekening.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News