JAKARTA. Mantan Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution dilantik sebagai Menteri Koordinator Perekonomian oleh Presiden Joko Widodo, menggantikan Sofjan Djalil. Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara pada situs acch.kpk.go.id, Darmin terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 24 Mei 2013. Saat itu, harta kekayaan yang dilaporkannya senilai Rp 30.173.191.556. Harta kekayaan tersebut terdiri dari harta tidak bergerak berupa tanah dan bangunan senilai Rp17.069.200.450. Aset terdiri dari empat bidang tanah dan bangunan di Depok, dua bidang tanah dan bangunan di Kota Bekasi, dua bidang tanah dan bangunan di Bogor, empat bidang tanah dan bangunan di Jakarta, empat bidang tanah dan bangunan di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, serta tiga bidang tanah dan bangunan di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Sementara, harta bergerak berupa alat transportasi yang dimiliki Darmin senilai Rp 1.238.264.000. Ada juga harta bergerak berupa logam mulia, batu mulia, dan barang antik senilai Rp 584 juta. Selain itu, giro dan setara kas lainnya yang dilaporkan Darmin senilai Rp 11.554.702.106.
Tahun 2013, kekayaan Darmin Rp 30 miliar
JAKARTA. Mantan Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution dilantik sebagai Menteri Koordinator Perekonomian oleh Presiden Joko Widodo, menggantikan Sofjan Djalil. Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara pada situs acch.kpk.go.id, Darmin terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 24 Mei 2013. Saat itu, harta kekayaan yang dilaporkannya senilai Rp 30.173.191.556. Harta kekayaan tersebut terdiri dari harta tidak bergerak berupa tanah dan bangunan senilai Rp17.069.200.450. Aset terdiri dari empat bidang tanah dan bangunan di Depok, dua bidang tanah dan bangunan di Kota Bekasi, dua bidang tanah dan bangunan di Bogor, empat bidang tanah dan bangunan di Jakarta, empat bidang tanah dan bangunan di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, serta tiga bidang tanah dan bangunan di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Sementara, harta bergerak berupa alat transportasi yang dimiliki Darmin senilai Rp 1.238.264.000. Ada juga harta bergerak berupa logam mulia, batu mulia, dan barang antik senilai Rp 584 juta. Selain itu, giro dan setara kas lainnya yang dilaporkan Darmin senilai Rp 11.554.702.106.