JAKARTA. PT Industri Jamu Sido Muncul Tbk menutup akhir tahun 2015 dengan catatan penjualan naik tipis 1,37%. Pada periode itu, Sido Muncul menjual produk-produknya ke pasaran dengan nilai Rp 2,22 triliun. Dalam laporan keuangannya, kontribusi penjualan terbesar masih berasal dari produk jamu herbal dan suplemen. Pada 2015, lini bisnis utama Sido Muncul ini, mencatat penjualan Rp 1,14 triliun atau naik 5,55% dari Rp 1,08 triliun di akhir 2014. Kontribusi kedua berasal dari produk makanan dan minuman dengan catatan Rp 996,77 miliar. Penjualan lini bisnis ini turun 8,97% dari Rp 1,09 triliun. Sementara penjualan produk farmasi tumbuh 183,73% dari Rp 26,8 miliar menjadi Rp 76,04 miliar.
Tahun 2015, penjualan Sido Muncul capai Rp 2,22 T
JAKARTA. PT Industri Jamu Sido Muncul Tbk menutup akhir tahun 2015 dengan catatan penjualan naik tipis 1,37%. Pada periode itu, Sido Muncul menjual produk-produknya ke pasaran dengan nilai Rp 2,22 triliun. Dalam laporan keuangannya, kontribusi penjualan terbesar masih berasal dari produk jamu herbal dan suplemen. Pada 2015, lini bisnis utama Sido Muncul ini, mencatat penjualan Rp 1,14 triliun atau naik 5,55% dari Rp 1,08 triliun di akhir 2014. Kontribusi kedua berasal dari produk makanan dan minuman dengan catatan Rp 996,77 miliar. Penjualan lini bisnis ini turun 8,97% dari Rp 1,09 triliun. Sementara penjualan produk farmasi tumbuh 183,73% dari Rp 26,8 miliar menjadi Rp 76,04 miliar.