Tahun 2022, Hartadinata Abadi (HRTA) Optimis Raih Pertumbuhan Kinerja Dobel Digit



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di bidang perindustrian dan perdagangan emas PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) melangsungkan aksi korporasi dengan melakukan perjanjian kredit senilai Rp150 miliar dengan Bank Woori Saudara Indonesia atau Bank Woori pada 17 Maret 2022 lalu.

Direktur Keuangan atau Chief Financial Officer Hartadinata Abadi Denny Ong menjelaskan dana tersebut akan digunakan untuk menambahkan modal kerja Perseroan. "Ini untuk menambah modal kerja Perseroan, terutama produksi dan untuk gadai emas. Modal produksi dari pegadaian emas adalah uang," tuturnya kepada Kontan, Senin (21/3).

Sebagai informasi, berdasarkan keterangan terbuka yang diterima Kontan, HRTA menerima pinjaman dari Bank Woori sebesar Rp150 miliar yang digunakan sebagai modal kerja. Sifat kredit adalah revolving dengan jangka waktu fasilitas selama satu tahun dan suku bunga sebesar 9%.


Baca Juga: Hartadinata Abadi (HRTA) Membidik Pendapatan Rp 9 Triliun di Tahun Ini

Lebih lanjut, mengenai rencana ekspansi dan penambahan gerai, HRTA mengatakan pihaknya telah merancang agenda hingga 2024 mendatang. HRTA menargetkan hingga 2024 pihaknya bisa menambah kurang lebih 100 toko emas dan juga 80 unit gadai emas.

Adapun hingga saat ini pihaknya secara total telah memiliki 73 toko emas dan 67 gadai emas. Denny menyatakan, tahun ini pihaknya menyiapkan dana capex senilai Rp30 miliar. "Tahun ini kami tidak sediakan capex yang besar yakni Rp30 miliar. Ini untuk mendukung rencana kerja tahun ini," sambungnya.

Editor: Handoyo .