KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mempertahankan pendapatan saat kenaikan suku bunga, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berupaya memperbesar rasio dana murah (CASA) terhadap dana pihak ketiga. Maklum, bila dana murah lebih besar, maka biaya dana (cost of fund) bisa ditekan. Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, hingga Oktober 2018 rasio CASA sebesar 78% dari total dana pihak ketiga (DPK). "Pertumbuhan CASA sebesar 11,4% year on year sampai Oktober 2018. Sedangkan rasionya 78%. Hingga akhir tahun rasionya tetap sama dan tahun depan kita usahakan sama," jelas Jahja Selasa (27/11) di Jakarta.
Tahun depan, BCA akan pertahankan rasio dana murah di kisaran 78%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mempertahankan pendapatan saat kenaikan suku bunga, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berupaya memperbesar rasio dana murah (CASA) terhadap dana pihak ketiga. Maklum, bila dana murah lebih besar, maka biaya dana (cost of fund) bisa ditekan. Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, hingga Oktober 2018 rasio CASA sebesar 78% dari total dana pihak ketiga (DPK). "Pertumbuhan CASA sebesar 11,4% year on year sampai Oktober 2018. Sedangkan rasionya 78%. Hingga akhir tahun rasionya tetap sama dan tahun depan kita usahakan sama," jelas Jahja Selasa (27/11) di Jakarta.