Tahun depan, BEI targetkan rata-rata nilai transaksi harian saham Rp 9 triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan rata-rata nilai transaksi harian saham di tahun 2019 naik menjadi Rp 9 triliun dengan total jumlah hari bursa sebanyak 244 hari.

"Target nilai transaksi ini didasarkan pada asumsi stabilitas ekonomi Indonesia di atas 5%, kemudian adanya proyeksi peningkatan junlah partisipasi dan aktivitas transaksi investor di tahun depan," kata Inarno Djayadi, Direktur Utama BEI, Kamis (25/10).

Target rata-rata nilai transaksi harian saham ini juga didasari dari beberapa kegiatan yang akan berjalan seperti implementasi percepatan siklus penyelesaian transaksi T+2 pada kuartal IV-2018 yang akan datang.


Beberapa asumsi indikator makroekonomi 2019 menjadi acuan BEI seperti pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2% hingga 5,4% dengan laju inflasi 3,5%. Adapun prediksi suku bunga BI 7 day repo rate berada pada kisaran 5% hingga 5,5%, sementara rata-rata suku bunga deposito 5,5% hingga 6,5% dan rata-rata rupiah sebesar Rp 14.400 per dollar Amerika Serikat.

BEI masih optimis dengan rata-rata nilai transaksi harian saham ini meski dalam dua minggu terakhir, rata-rata nilai transaksi justru menurun. Pasalnya, secara year to date (ytd) rata-rata nilai transaksi harian saham masih mencapai Rp 8,5 triliun.

Menurut Inarno, secara historis, implementasi T+2 akan meningkatkan rata-rata nilai transaksi. Selain itu, Pemilu yang hanya satu putaran diramal menjadi sentimen positif pula untuk mendukung rata-rata transaksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Narita Indrastiti