KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) berencana tidak akan membuka jaringan kantor fisik baru di area baru pada tahun depan. Sebagai gantinya, emiten berkode saham BFIN ini akan memilih memperluas jaringan yang akan fokus pada jaringan berbasis digital. 

Hingga September 2023, BFI Finance telah memiliki 271 outlet yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia. Dimana 45 outlet adalah layanan pembiayaan syariah. Dalam paparan publik ekspose disebutkan jika jaringan terbesar BFI Finance di Jawa, Bali dan Nusa Tenggara sebanyak 113 outlet dan 27 cabang syariah. Selanjutnya di Sulawesi dan Indonesia Timur ada 48 outlet dengan 5 cabang BFI syariah. 

Baca Juga: Pembiayaan Baru yang Meningkat Topang Kinerja Multifinance

Di Sumatra, BFI Finance mempunyai 40 outlet dengan 8 cabang syariah. Terakhir ada 25 outlet dan 5 cabang syariah di wilayah Kalimantan.

Ke depan, BFI Finance menjelaskan akan memilih mengembangkan produk keuangan baru serta optimalisasi produk yang sudah berjalan saat ini. Harapannya strategi ini dapat mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan. 

Manajemen menyebut, BFI Finance akan lebih fokus pada penyediaan solusi keuangan yang bersifat costumer centric dengan menyesuaikan kebutuhan masing-masing segment pasar yang dilayani lewat teknologi informasi. Perusahaan ini juga akan lebih banyak berkolaborasi dengan partner bisnis baru dan memperluas ekosistem pembiayaan. 

BFI Finance juga akan lebih banyak mengembangkan teknologi secara end to end mulai dari transaksi baru hingga penagihan bahkan sampai layanan konsumen. Untuk itu, BFI Finance akan kolaborasi dengan pihak ketiga agar mempercepat transformasi bisnis. 

Baca Juga: Kredit Macet Kecil Meski Laba Mengerdil

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana