KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BNI Syariah memacu penyaluran pembiayaan kredit kepemilikan rumah (KPR) melalui program Hasanah Griya. Selain itu, mulai tahun depan, BNI Syariah akan mulai merambah penyaluran KPR dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP). Direktur Ritel BNI Syariah Iwan Abdi mengatakan, kini BNI Syariah tengah bersiap untuk mengajukan izin kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk menyalurkan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). "Harapannya tahun depan sudah bisa menyalurkan FLPP. Hingga Agustus KPR di BNI Syariah tumbuh 11,08% secara tahunan atau year on year. Nilai outstandingnya Hasanah Griya Rp 11,5 triliun," ujar Iwan kepada Kontan.co.id pada Selasa (25/9).
Tahun depan, BNI Syariah bidik pembiayaan KPR dengan skema FLPP
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BNI Syariah memacu penyaluran pembiayaan kredit kepemilikan rumah (KPR) melalui program Hasanah Griya. Selain itu, mulai tahun depan, BNI Syariah akan mulai merambah penyaluran KPR dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP). Direktur Ritel BNI Syariah Iwan Abdi mengatakan, kini BNI Syariah tengah bersiap untuk mengajukan izin kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk menyalurkan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). "Harapannya tahun depan sudah bisa menyalurkan FLPP. Hingga Agustus KPR di BNI Syariah tumbuh 11,08% secara tahunan atau year on year. Nilai outstandingnya Hasanah Griya Rp 11,5 triliun," ujar Iwan kepada Kontan.co.id pada Selasa (25/9).