JAKARTA. Kementerian Perindustrian optimis industri akan tumbuh lebih pesat tahun depan ketimbang tahun ini meski anggarannya minim. Menteri Perindustrian M.S. Hidayat memperkirakan industri akan tumbuh sebesar 6,1%.Industri yang mengalami pertumbuhan paling tinggi diperkirakan terjadi pada sektor makanan, minuman dan tembakau. Sektor ini diperkirakan bakal tumbuh 7,92%. Kemudian, disusul sektor alat angkut, mesin dan peralatannya 6,4%, sektor barang lainnya 5,65, serta sektor pupuk, kimi, dan barang dari karet 5,45.Untuk industri kertas dan barang cetakan, diperkirakan akan tumbuh 4,5%, industri semen dan barang galian bukan logam 3,75%, serta industri barang kayu dan hasil hutan lainnya akan tumbuh 2,75%. Kemudian, industri logam dasar, besi, dan baja, serta industri tekstil, barang kulit, dan alas kaki masing-masing akan tumbuh 3,4%.Tahun ini, Kementerian Perindustrian meramalkan industri akan tumbuh sebesar 4,65%. "Pasca krisis global, jumlah industri yang pulih dan kuat semakin banyak, sehingga akan mendorong pertumbuhan industri," kata Hidayat, saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR, Rabu (1/9).Selain itu, juga karena faktor revitalisasi industri yang bakal dilangsungkan pada 2011 mendatang antara lain di industri tekstil, gula, dan agro. "Kami juga akan mendorong tumbuhnya industri kecil menengah (IKM) yang fokus pada program one village one product, agar setiap daerah bisa berkembang sesuai potensinya," kata Hidayat.Sekadar Anda tahu, pagu anggaran sementara 2011 Kementerian Perindustrian sebesar Rp 2,19 triliun. Untuk tahun ini, Kementerian Perindustrian sebesar Rp 1,67 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tahun depan, industri diperkirakan tumbuh 6,1%
JAKARTA. Kementerian Perindustrian optimis industri akan tumbuh lebih pesat tahun depan ketimbang tahun ini meski anggarannya minim. Menteri Perindustrian M.S. Hidayat memperkirakan industri akan tumbuh sebesar 6,1%.Industri yang mengalami pertumbuhan paling tinggi diperkirakan terjadi pada sektor makanan, minuman dan tembakau. Sektor ini diperkirakan bakal tumbuh 7,92%. Kemudian, disusul sektor alat angkut, mesin dan peralatannya 6,4%, sektor barang lainnya 5,65, serta sektor pupuk, kimi, dan barang dari karet 5,45.Untuk industri kertas dan barang cetakan, diperkirakan akan tumbuh 4,5%, industri semen dan barang galian bukan logam 3,75%, serta industri barang kayu dan hasil hutan lainnya akan tumbuh 2,75%. Kemudian, industri logam dasar, besi, dan baja, serta industri tekstil, barang kulit, dan alas kaki masing-masing akan tumbuh 3,4%.Tahun ini, Kementerian Perindustrian meramalkan industri akan tumbuh sebesar 4,65%. "Pasca krisis global, jumlah industri yang pulih dan kuat semakin banyak, sehingga akan mendorong pertumbuhan industri," kata Hidayat, saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR, Rabu (1/9).Selain itu, juga karena faktor revitalisasi industri yang bakal dilangsungkan pada 2011 mendatang antara lain di industri tekstil, gula, dan agro. "Kami juga akan mendorong tumbuhnya industri kecil menengah (IKM) yang fokus pada program one village one product, agar setiap daerah bisa berkembang sesuai potensinya," kata Hidayat.Sekadar Anda tahu, pagu anggaran sementara 2011 Kementerian Perindustrian sebesar Rp 2,19 triliun. Untuk tahun ini, Kementerian Perindustrian sebesar Rp 1,67 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News