JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) akan memanfaatkan kerja sama Indonesia dan Malaysia dalam bilateral ASEAN Banking Integration Framework (ABIF). Maryono, Direktur Utama BTN, mengatakan, pihaknya berencana untuk kerja sama sekuritisasi aset dengan bank-bank di Malaysia, guna memperkuat bisnis perusahaan. "Kami sudah bisa melakukan sekuritisasi aset setiap tahun, jadi mungkin akan ada rencana lagi sebesar Rp 3 triliun," kata Maryono, usai acara ramah tamah di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Senin (5/1). Sebelumnya, BTN menggelar sekuritisasi aset ini untuk ekspansi kredit, khususnya kredit pemilikan rumah (KPR) yang berjangka waktu panjang.
Tahun ini BTN akan sekuritisasi aset Rp 3 triliun
JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) akan memanfaatkan kerja sama Indonesia dan Malaysia dalam bilateral ASEAN Banking Integration Framework (ABIF). Maryono, Direktur Utama BTN, mengatakan, pihaknya berencana untuk kerja sama sekuritisasi aset dengan bank-bank di Malaysia, guna memperkuat bisnis perusahaan. "Kami sudah bisa melakukan sekuritisasi aset setiap tahun, jadi mungkin akan ada rencana lagi sebesar Rp 3 triliun," kata Maryono, usai acara ramah tamah di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Senin (5/1). Sebelumnya, BTN menggelar sekuritisasi aset ini untuk ekspansi kredit, khususnya kredit pemilikan rumah (KPR) yang berjangka waktu panjang.