Tahun Ini, Hatten Bali (WINE) Optimistis Kinerja Penjualannya Naik Signifikan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen minuman alkohol (minol) asal Bali, PT Hatten Bali Tbk (WINE) mengincar pertumbuhan bisnis signifikan hingga tutup tahun nanti. 

Optimisme ini didorong oleh pulihnya kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali, yang turut mendorong penjualan produk WINE selama tahun 2023.

Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan WINE Ketut Sumarwan menyatakan, pihaknya optimistis penjualan maupun laba bersih tahun ini akan meningkat signifikan hingga 130% secara tahunan atau year on year (YoY). 


Baca Juga: Alternatif Wisata di Bali, Hatten Bali (WINE) Buka Agrowisata Perkebunan Anggur

Menurut Ketut, puncak dari kunjungan wisata (domestik maupun mancanegara) adalah di bulan Desember besok. Maka dari itu, ia meyakini akan ada lonjakan penjualan di penghujung tahun ini. 

 
WINE Chart by TradingView

“Prospek di sisa tahun ini sangat bagus sejalan dengan pulihnya pariwisata Bali yang merupakan market terbesar kami,” ungkap Ketut, kepada Kontan.co.id, Rabu (22/11) lalu. 

Manajemen WINE memaparkan, hotel atau villa di Bali sudah banyak yang fully booked pada akhir tahun. Begitu juga dengan penambahan flight dari beberapa maskapai penerbangan. 

Ketut pun memproyeksikan, penjualan pada periode tersebut akan mencapai puncaknya pada perayaan natal & tahun baru yang targetnya bertumbuh sekitar 40% dibandingkan aktivitas normal. 

Baca Juga: Tahun Depan Hatten Bali (WINE) Siap Menambah Kapasitas

Demi memaksimalkan potensi penjualan di periode akhir tahun, WINE pun menjalankan beragam strategi, termasuk meningkatkan aktivitas pemasaran dan branding yang mampu  meningkatkan brand awareness produk.

“ Khusus untuk momen akhir tahun, kami menyiapkan produksi yang lebih besar terutama untuk varian produk yang biasa dikonsumsi pada pesta akhir tahun,” jelasnya. 

Merujuk laporan keuangan, penjualan WINE tercatat mencapai Rp 187,03 miliar per September 2023. Angka ini bertumbuh 50,47% year on year (yoy) dibandingkan Rp 124,29 miliar pada posisi yang sama tahun sebelumnya. 

Dari sisi bottom line, WINE terpantau mearup memperoleh laba yang diatribusikan kepada pemilik induk sebesar Rp 37 miliar. Perolehan tersebut meningkat 118 % yoy dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni sebesar Rp 17 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto