KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) proyeksikan kontribusi pendapatan dari pasien program jaminan kesehatan nasional (JKN) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di tahun ini 45%. Untuk tahun depan, HEAL masih belum bisa memproyeksikan kontribusi dari pasien JKN lantaran masih menunggu perkembangan perencanaan lebih lanjut. Aristo Setiawidjaja, Direktur PT Medikaloka Hermina Tbk menilai dengan naiknya premi iuran BPJS, defisit BPJS akan teratasi. Hanya saja, terkait dampaknya terhadap reimbursement rate pihaknya masih menunggu perkembangannya selanjutnya. "Jika reimbursement rate dinaikkan oleh BPJS, pendapatan rumah sakit dari pasien BPJS akan meningkat," ujarnya kepada Kontan.co.id, Minggu (15/9).
Tahun ini, Medikaloka Hermina (HEAL) prediksi pasien JKN sumbang 45% dari pendapatan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) proyeksikan kontribusi pendapatan dari pasien program jaminan kesehatan nasional (JKN) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di tahun ini 45%. Untuk tahun depan, HEAL masih belum bisa memproyeksikan kontribusi dari pasien JKN lantaran masih menunggu perkembangan perencanaan lebih lanjut. Aristo Setiawidjaja, Direktur PT Medikaloka Hermina Tbk menilai dengan naiknya premi iuran BPJS, defisit BPJS akan teratasi. Hanya saja, terkait dampaknya terhadap reimbursement rate pihaknya masih menunggu perkembangannya selanjutnya. "Jika reimbursement rate dinaikkan oleh BPJS, pendapatan rumah sakit dari pasien BPJS akan meningkat," ujarnya kepada Kontan.co.id, Minggu (15/9).