JAKARTA. PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) menargetkan pertumbuhan pendapatan tahun ini sebesar 20%-25% dari tahun lalu yang mencapai Rp 13,88 triliun. Angka ini setara dengan nilai Rp 16,65 triliun-Rp 17,35 triliun. Direktur Utama MPMX Koji Shima mengatakan, target ini di atas target pertumbuhan industri automotif yang diperkirakan berkisar di angka 10%-15%. Meskipun demikian kondisi ekonomi yang cenderung stagnan dan tingkat suku bunga perbankan yang tinggi masih akan menjadi resiko yang dapat mempengaruhi penjualan kendaraan bermotor di dalam negeri. Maka itu, salah satu strategi MPMX guna mencetak pertumbuhan bisnis adalah dengan mendorong efisiensi operasional di bisnis distribusi & retail roda dua dan roda empat, consumer auto parts, dan bisnis jasa otomotif. Khusus segmen bisnis jasa keuangan, MPMX akan memperkuat struktur permodalan melalui konsolidasi di bisnis kredit konsumen untuk memaksimalkan potensi pasar otomotif di Indonesia yang terus berkembang pesat. "Kami akan terus mencari peluang untuk terus melanjutkan pertumbuhan bisnis, baik melalui pertumbuhan organik maupun anorganik. Kami optimis inovasi dan inisiatif bisnis yang kami jalankan akan mendukung pertumbuhan Perseroan ke depan," imbuh Shima, Minggu (16/3).Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Tahun ini MPMX targetkan pendapatan Rp 17,3 T
JAKARTA. PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) menargetkan pertumbuhan pendapatan tahun ini sebesar 20%-25% dari tahun lalu yang mencapai Rp 13,88 triliun. Angka ini setara dengan nilai Rp 16,65 triliun-Rp 17,35 triliun. Direktur Utama MPMX Koji Shima mengatakan, target ini di atas target pertumbuhan industri automotif yang diperkirakan berkisar di angka 10%-15%. Meskipun demikian kondisi ekonomi yang cenderung stagnan dan tingkat suku bunga perbankan yang tinggi masih akan menjadi resiko yang dapat mempengaruhi penjualan kendaraan bermotor di dalam negeri. Maka itu, salah satu strategi MPMX guna mencetak pertumbuhan bisnis adalah dengan mendorong efisiensi operasional di bisnis distribusi & retail roda dua dan roda empat, consumer auto parts, dan bisnis jasa otomotif. Khusus segmen bisnis jasa keuangan, MPMX akan memperkuat struktur permodalan melalui konsolidasi di bisnis kredit konsumen untuk memaksimalkan potensi pasar otomotif di Indonesia yang terus berkembang pesat. "Kami akan terus mencari peluang untuk terus melanjutkan pertumbuhan bisnis, baik melalui pertumbuhan organik maupun anorganik. Kami optimis inovasi dan inisiatif bisnis yang kami jalankan akan mendukung pertumbuhan Perseroan ke depan," imbuh Shima, Minggu (16/3).Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News