JAKARTA. Emiten kedua yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Mitra Pemuda Tbk (MTRA) membidik kenaikan pendapatan sebesar 15%-17% pada tahun ini. Hal itu akan didorong dari kontrak proyek jasa konstruksi yang digarap tahun ini. Bisman Novel Simatupang, Direktur Utama MTRA mengatakan, perseroan membukukan pendapatan sekitar Rp 286 miliar sepanjang tahun 2015 lalu. Tahun ini, MTRA berharap bisa mengantongi pendapatan sekitar Rp 325 miliar hingga Rp 335 miliar. "Sementara marjin laba yang diharapkan sekitar 7%," ujar Bisman, Rabu (10/2). Pertumbuhan pendapatan itu bakal didapatkan dengan menjaring nilai kontrak sebesar Rp 400- Rp 450 miliar. Dari angka kontrak itu, sebesar Rp 320 miliar hingga Rp 330 miliar dapat dibukukan sebagai pendapatan.
Tahun ini, MTRA targetkan pendapatan tumbuh 15%
JAKARTA. Emiten kedua yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Mitra Pemuda Tbk (MTRA) membidik kenaikan pendapatan sebesar 15%-17% pada tahun ini. Hal itu akan didorong dari kontrak proyek jasa konstruksi yang digarap tahun ini. Bisman Novel Simatupang, Direktur Utama MTRA mengatakan, perseroan membukukan pendapatan sekitar Rp 286 miliar sepanjang tahun 2015 lalu. Tahun ini, MTRA berharap bisa mengantongi pendapatan sekitar Rp 325 miliar hingga Rp 335 miliar. "Sementara marjin laba yang diharapkan sekitar 7%," ujar Bisman, Rabu (10/2). Pertumbuhan pendapatan itu bakal didapatkan dengan menjaring nilai kontrak sebesar Rp 400- Rp 450 miliar. Dari angka kontrak itu, sebesar Rp 320 miliar hingga Rp 330 miliar dapat dibukukan sebagai pendapatan.