JAKARTA. Rupanya tak hanya penjualan mobil nasional secara keseluruhan yang terpukul oleh menurunnya pertumbuhan ekonomi nasional. Pertumbuhan penjualan mobil segmen low cost green car (LCGC) periode Januari-Juli 2015 juga turun 7,22% dibanding periode yang sama tahun lalu. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) per Juli 2015, jumlah mobil segmen LCGC yang terjual periode Januari-Juli 2015 mencapai 92.061 unit. Jumlah ini turun 7,22% dibanding periode Januari-Juli 2014 yang mencapai 99.235 unit. Padahal mobil LCGC digadang-gadang bakal laris mengingat harga jualnya berkisar Rp 70-an juta hingga Rp 120-an juta. Lebih murah dari mobil biasa serta lebih hemat dalam konsumsi bahan bakar. Namun rontoknya kondisi ekonomi nasional ternyata juga menyeret penjualan mobil LCGC di tanah air.
Tahun ini, penjualan mobil LCGC ikut lesu
JAKARTA. Rupanya tak hanya penjualan mobil nasional secara keseluruhan yang terpukul oleh menurunnya pertumbuhan ekonomi nasional. Pertumbuhan penjualan mobil segmen low cost green car (LCGC) periode Januari-Juli 2015 juga turun 7,22% dibanding periode yang sama tahun lalu. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) per Juli 2015, jumlah mobil segmen LCGC yang terjual periode Januari-Juli 2015 mencapai 92.061 unit. Jumlah ini turun 7,22% dibanding periode Januari-Juli 2014 yang mencapai 99.235 unit. Padahal mobil LCGC digadang-gadang bakal laris mengingat harga jualnya berkisar Rp 70-an juta hingga Rp 120-an juta. Lebih murah dari mobil biasa serta lebih hemat dalam konsumsi bahan bakar. Namun rontoknya kondisi ekonomi nasional ternyata juga menyeret penjualan mobil LCGC di tanah air.