KONTAN.CO.ID - PRAHA. Dengan hanya 15 sekutu diplomatik di dunia, Menteri Luar Negeri Taiwan Joseph Wu pada Rabu (27/10) mengatakan, pihaknya memerlukan lebih banyak teman untuk memperkuat pertahanan. Komentar Wu tersebut tidak lepas dari meningkatnya ketegangan antara Taiwan dan China dalam beberapa minggu terakhir. China terlihat semakin gencar memberikan tekanan, baik secara militer maupun politik. "Situasi (di Selat Taiwan) semakin tegang dan nampaknya semakin berbahaya. Ada beberapa hal yang telah kami lakukan dan coba lakukan lagi dan lagi. Pertama adalah meningkatkan kemampuan pertahanan kami," ungkap Wu setelah bertemu dengan pejabat tertinggi kedua Republik Ceko, Ketua Senat Milos Vystrcil di Praha.
Baca Juga: Hadapi ancaman China, Joe Biden pastikan AS akan mendukung ASEAN Dilansir dari Reuters, Wu menyadari, kelemahan dari segi pertahanan tersebut adalah salah satu faktor yang mengundang upaya agresi. Untuk saat ini, Taiwan sedang berupaya mencari teman internasional baru. Posisi Taiwan secara internasional hingga saat ini terbilang masih cukup lemah. Negara berpenduduk 23,5 juta jiwa tersebut masih terus dipromosikan sebagai bagian dari China. Hanya 15 negara di dunia, kebanyakan merupakan negara kecil, yang mengakui kedaulatan Taiwan.