KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menyerukan dukungan komunitas internasional untuk mempertahankan demokrasi di pulau tersebut di tengah ancaman baru China terhadap Taiwan. Seruan Tsai tersebut muncul beberapa hari pasca Presiden China Xi Jinping dalam salah satu pidato kenegarannya mengatakan, tidak ada yang bisa mengubah fakta bahwa Taiwan merupakan bagian dari China daratan. Xi menegaskan, bahwa warga negara dari kedua wilayah harus berupaya mencari cara untuk penyatuan kembali (reunification). "Kami berharap masyarakat internasional menanggapinya dengan serius dan dapat menyatakan dukungan serta membantu kami," kata Tsai kepada wartawan di Taipei, seperti diberiktan Reuters, Sabtu (5/1), merujuk pada ancaman China untuk menggunakan kekuatan dalam upaya menyatukan kembali Taiwan di bawah kendalinya.
Taiwan serukan dukungan internasional pertahankan demokrasi pasca ancaman China
KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menyerukan dukungan komunitas internasional untuk mempertahankan demokrasi di pulau tersebut di tengah ancaman baru China terhadap Taiwan. Seruan Tsai tersebut muncul beberapa hari pasca Presiden China Xi Jinping dalam salah satu pidato kenegarannya mengatakan, tidak ada yang bisa mengubah fakta bahwa Taiwan merupakan bagian dari China daratan. Xi menegaskan, bahwa warga negara dari kedua wilayah harus berupaya mencari cara untuk penyatuan kembali (reunification). "Kami berharap masyarakat internasional menanggapinya dengan serius dan dapat menyatakan dukungan serta membantu kami," kata Tsai kepada wartawan di Taipei, seperti diberiktan Reuters, Sabtu (5/1), merujuk pada ancaman China untuk menggunakan kekuatan dalam upaya menyatukan kembali Taiwan di bawah kendalinya.