JAKARTA. Awal tahun ini, reksadana campuran berhasil mencatatkan kinerja yang positif. Analis memprediksi prospek reksadana campuran hingga akhir tahun cerah. Senior Research & Investment Analyst Infovesta Utama Wawan Hendrayana memprediksi, kinerja reksadana campuran awal tahun ini cukup bagus ketimbang reksadana saham. Tengok saja, Infovesta Balanced Fund Index per 21 Februari 2017 year to date (ytd) menunjukkan, reksadana campuran mencetak imbal hasil 1%. Return tersebut jauh lebih tinggi ketimbang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang tumbuh 0,85%. Jika dibandingkan Infovesta Equity Fund Index pun masih lebih baik reksadana campuran. DI awal tahun ini, indeks reksadana saham tersebut merosot 0,17%. "Awal tahun ini reksadana campuran sedang lebih baik ketimbang reksadana saham," ujar Wawan.
Tak agresif, prospek reksadana campuran menarik
JAKARTA. Awal tahun ini, reksadana campuran berhasil mencatatkan kinerja yang positif. Analis memprediksi prospek reksadana campuran hingga akhir tahun cerah. Senior Research & Investment Analyst Infovesta Utama Wawan Hendrayana memprediksi, kinerja reksadana campuran awal tahun ini cukup bagus ketimbang reksadana saham. Tengok saja, Infovesta Balanced Fund Index per 21 Februari 2017 year to date (ytd) menunjukkan, reksadana campuran mencetak imbal hasil 1%. Return tersebut jauh lebih tinggi ketimbang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang tumbuh 0,85%. Jika dibandingkan Infovesta Equity Fund Index pun masih lebih baik reksadana campuran. DI awal tahun ini, indeks reksadana saham tersebut merosot 0,17%. "Awal tahun ini reksadana campuran sedang lebih baik ketimbang reksadana saham," ujar Wawan.