KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa penyelenggaraan Risk & Governance Summit (RGS) 2025 bukan sekadar forum diskusi, melainkan ditujukan untuk mendorong penerapan tata kelola di industri jasa keuangan. Ketua Dewan Audit sekaligus Anggota Dewan Komisioner OJK, Sophia Issabella Wattimena mengatakan regulasi tata kelola sudah banyak diterbitkan OJK. Namun, implementasi menjadi kunci agar aturan itu membawa dampak nyata. Baca Juga: Finalisasi Dua Roadmap di Bidang PVML, OJK Berharap Bisa Diluncurkan Tahun Ini
Tak Cukup Aturan, OJK Dorong Konsistensi Implementasi Tata Kelola Jasa Keuangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa penyelenggaraan Risk & Governance Summit (RGS) 2025 bukan sekadar forum diskusi, melainkan ditujukan untuk mendorong penerapan tata kelola di industri jasa keuangan. Ketua Dewan Audit sekaligus Anggota Dewan Komisioner OJK, Sophia Issabella Wattimena mengatakan regulasi tata kelola sudah banyak diterbitkan OJK. Namun, implementasi menjadi kunci agar aturan itu membawa dampak nyata. Baca Juga: Finalisasi Dua Roadmap di Bidang PVML, OJK Berharap Bisa Diluncurkan Tahun Ini
TAG: