KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa jadi hapal di luar kepala Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Hanya Menkeu nampaknya tak sanggup untuk menghapal nama-nama perusahaan negara alias BUMN. Ini nampak dalam rapat dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin 2/12 kemarin. Dengan lantang, Mbak Ani begitu Menkeu biasa dipanggil mengaku tak tak pernah mendengar PT PANN Multi Finance sebagai BUMN. Padahal, PANN akan mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) segede Rp 3,76 triliun sesuai APBN 2020. Setali tiga uang, Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun juga mengaku tak tahu PANN. "Saya ingin tahu PT PANN ini apa Bu? Saya baru dengar, ini persero?" tanya Misbakhun, Senin (2/12).
Tak dikenal Menkeu dan DPR, inilah sepak terjang bisnis PANN
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa jadi hapal di luar kepala Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Hanya Menkeu nampaknya tak sanggup untuk menghapal nama-nama perusahaan negara alias BUMN. Ini nampak dalam rapat dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin 2/12 kemarin. Dengan lantang, Mbak Ani begitu Menkeu biasa dipanggil mengaku tak tak pernah mendengar PT PANN Multi Finance sebagai BUMN. Padahal, PANN akan mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) segede Rp 3,76 triliun sesuai APBN 2020. Setali tiga uang, Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun juga mengaku tak tahu PANN. "Saya ingin tahu PT PANN ini apa Bu? Saya baru dengar, ini persero?" tanya Misbakhun, Senin (2/12).