Tak hanya insentif, Hipmi minta pemerintah juga hidupkan iklim usaha UMKM



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) meminta tindakan cepat bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Sebelumnya pemerintah telah menyiapkan stimulus untuk membantu UMKM yang terkena dampak ekonomi dari virus corona (Covid-19). Guna mempercepat stimulus, perlu juga ada petunjuk teknis yang jelas bagi pemerintah agar dapat berjalan.

Baca Juga: Insentif corona bagi UMKM berlaku bagi yang bisnisnya sehat


"Kita lihat di lapangan kan belum jelas mengenai regulasinya seperti apa," ujar Wakil Ketua Hipmi Anggawira saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (15/4).

Aturan yang jelas akan membuat stimulus bisa dimanfaatkan dengan cepat. Di tengah pandemi Covid-19 ini memang implementasi di lapangan harus bisa dilakukan dengan cepat.

Selain stimulus, Hipmi juga pemerintah memberikan penanganan cepat untuk membangun iklim usaha. Hal tersebut beriringan dengan stimulus yang ada.

Saat ini UMKM mengalami penurunan hingga 80%. Oleh karena itu tindakan cepat diperlukan untuk menjaga iklim usaha agar industri tetap hidup.

"Kalau UMKM dikasih uang tapi kegiatan bisnisnya tidak ada juga tidak bisa ngapa-ngapain," terang Anggawira.

Baca Juga: Mitigasi dampak corona (covid-19) ke UMKM, ini 4 arahan Jokowi ke para menterinya

Anggawira bilang pemberdayaan UMKM bisa dilakukan dengan melibatkan UMKM dalam program pemerintah. Sehingga kegiatan produksi UMKM bisa terus berjalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi