KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah bakal mengenakan tarif PPN 12% pada barang dan jasa yang dikategorikan mewah dan dikonsumsi masyarakat mampu. Hal itu dinilai juga akan memukul daya konsumsi masyarakat kelas atas. Direktur Eksekutif CSIS Yose Rizal Damuri mencermati hingga saat ini yang turut berperan besar menggerakkan roda konsumsi masyarakat adalah kalangan menengah ke atas. Namun pemerintah justru menganggap masyarakat kelas menengah ke atas tidak berkontribusi besar dalam menggerakkan konsumsi, sehingga berwacana PPN 12% hanya dikenakan untuk barang mewah. "Padahal kelas menengah atas ini yang juga mendorong perekonomian, kalau itu juga dipukul dengan PPN 12% maka semua akan menghentikan konsumsinya," Ungkap Yose alam acara B-Talk KompasTV, Selasa (24/12).
Tak Hanya Kelas Menengah, PPN 12% Akan Memukul Konsumsi Masyarakat Kelas Atas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah bakal mengenakan tarif PPN 12% pada barang dan jasa yang dikategorikan mewah dan dikonsumsi masyarakat mampu. Hal itu dinilai juga akan memukul daya konsumsi masyarakat kelas atas. Direktur Eksekutif CSIS Yose Rizal Damuri mencermati hingga saat ini yang turut berperan besar menggerakkan roda konsumsi masyarakat adalah kalangan menengah ke atas. Namun pemerintah justru menganggap masyarakat kelas menengah ke atas tidak berkontribusi besar dalam menggerakkan konsumsi, sehingga berwacana PPN 12% hanya dikenakan untuk barang mewah. "Padahal kelas menengah atas ini yang juga mendorong perekonomian, kalau itu juga dipukul dengan PPN 12% maka semua akan menghentikan konsumsinya," Ungkap Yose alam acara B-Talk KompasTV, Selasa (24/12).
TAG: