Tak Suka Pembatasan Waktu, Begini Jeff Bezos Tingkatkan Produktivitasnya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jeff Bezos, yang dikenal sebagai pendiri Amazon dan Blue Origin serta salah satu orang terkaya di dunia menurut Forbes, memiliki pendekatan yang unik terhadap produktivitasnya. 

Berbeda dengan beberapa orang yang menggunakan metode pemblokiran waktu yang ketat, Bezos tidak membebankan jadwalnya dengan batasan waktu yang kaku untuk setiap rapat atau aktivitasnya.

Dalam sebuah episode podcast dengan "Lex Fridman Podcast" pada Desember 2023, Bezos mengungkapkan bahwa ia lebih suka memberikan waktu yang cukup untuk dirinya dan timnya berpikir kreatif seperti dikutip dari CNBC, Kamis (25/4) 


Baca Juga: Robert Kiyosaki Ungkap Tujuh Langkah Dalam Membangun Kekayaan

Rapat-rapatnya seringkali berlangsung lebih lama dari yang direncanakan karena ia percaya pada proses "pikiran yang mengembara". 

Selama rapat, Bezos memberikan kesempatan bagi semua orang untuk menyuarakan ide-ide, tanpa memandang seberapa kecil atau spontannya. Ia menyebut proses ini sebagai "pertemuan yang berantakan" yang seringkali tidak memiliki batasan waktu.

Beberapa pakar produktivitas menggunakan metode pemblokiran waktu di mana mereka membagi waktu mereka secara ketat untuk setiap tugas harian, termasuk istirahat makan dan waktu ngobrol. Namun, pendekatan ini dapat menimbulkan stres dan kelelahan. 

Sebaliknya, penelitian menunjukkan bahwa membiarkan pikiran mengembara dapat meningkatkan kreativitas dan produktivitas seseorang.

Baca Juga: Cerita Putri Warren Buffett Baru Tahu Ayahnya Kaya Setelah Baca di Koran

Bagi mereka yang merasa terkekang dengan jadwal yang padat, meluangkan waktu untuk membiarkan pikiran mengembara bisa menjadi cara untuk menemukan ide-ide baru yang tidak terpikirkan sebelumnya. Namun, hal ini harus dilakukan secara efektif, bukan hanya sebagai alasan untuk bersantai.

Jeff Bezos menggunakan pendekatan yang sama terhadap pengembaraan pikiran dalam mengembangkan ide-idenya. 

Setelah ia mempertimbangkan pro dan kontra dari ide-idenya sendiri, ia mengajak orang lain untuk melakukan brainstorming guna mengembangkan ide tersebut lebih lanjut. Bagi Bezos, kolaborasi ini bisa menghasilkan solusi kreatif yang potensial.

Pendekatan ini menunjukkan bahwa membiarkan pikiran mengembara dan membuka diri terhadap ide-ide baru dapat menjadi kunci untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas, terutama dalam lingkungan kerja yang inovatif seperti yang diterapkan oleh Jeff Bezos.

Editor: Noverius Laoli