MOMSMONEY.ID - Pengguna aktif sosial media tentu sudah tak asing dengan istilah
thrifting yang bertebaran di banyak konten.
Thrifting adalah salah satu kegiatan yang menjadi budaya dan banyak digandrungi oleh remaja-remaja Indonesia masa kini. Terutama bagi anak-anak muda yang tertarik dengan dunia fesyen. Lalu apa sih sebenarnya
thrifting itu? T
hrifting adalah kegiatan berburu atau membeli baju bekas yang masih layak pakai.
Thrifting menjadi sangat terkenal karena adanya pengaruh
influencer yang juga ikut melakukan kegiatan ini. Dulunya budaya membeli baju bekas bukanlah budaya yang digunakan oleh pemuda Indonesia. Namun ternyata budaya tersebut dapat memberikan banyak keuntungan bagi diri sendiri dan kehidupan sekitar. Apa saja sih alasan dan keuntungan dari
thrifting ini? Berikut rangkuman Momsmoney.
Baca Juga: 6 Arti Warna Aura dan Energinya, Apa Arti Aura Warna Hijau? Aman bagi dompet Tentu saja berbelanja pakaian bekas akan lebih murah daripada harus membeli pakaian baru. Jika beruntung Anda juga akan mendapatkan barang kualitas tinggi dengan harga yang murah. Dompet Anda pun tentunya juga akan lebih aman. Selain itu, barang-barang bekas yang dijual di toko baju bekas atau
thrift store biasanya memiliki kualitas yang baik. Karena sudah melalui proses sortir dari toko tersebut. Sisanya hanya tinggal Anda saja yang harus meneliti kembali barang tersebut. Mengurangi limbah Limbah pakaian ternyata juga menyumbang limbah terbanyak di Bumi. Baik itu limbah dari pabrik maupun dari pakaian yang dibeli. Dengan membeli baju bekas yang masih layak pakai, Anda dapat membantu untuk mengurangi jumlah limbah di Bumi. Jika sudah bosan dengan pakaian tersebut, Anda juga masih dapat memberikan pakaian tersebut sebagai donasi. Dengan begitu maka limbah kain, pewarna pakaian, dan baju-baju dapat dikurangi.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Channel Youtube Living Alone, Inspirasi Hidup Mandiri Menemukan barang-barang unik
Thrifting memberikan pengalaman tersendiri karena usaha yang dilakukan untuk memperoleh baju yang bagus. Biasanya barang-barang unik atau pakaian
vintage juga sangat mudah ditemukan saat melakukan kegiatan
thrifting ini. Selain unik tentunya pakaian yang Anda pakai tidak mungkin memiliki kembaran. Jadi tidak perlu takut untuk menggunakan pakaian yang Anda gunakan kapan pun. Anda tentunya juga dapat berkreasi dengan membuat tampilan baru dari pakaian dan barang Anda tersebut. Berdonasi
Penyedia,
thrift store atau toko-toko yang menyediakan barang bekas ini juga biasanya sering melakukan kegiatan amal. Hasil dari pakaian atau barang bekas yang terjual akan didonasikan kepada orang-orang yang membutuhkan bantuan. Biasanya komunitas-komunitas kecil menjadi sasaran untuk diberikan donasi tersebut. Selain mendapatkan pakaian baru tentunya Anda juga dapat berbuat baik dengan berdonasi ke sesama. Nah, itulah tadi manfaat dan alasan mengapa
thrifting jadi budaya yang digemari anak muda zaman sekarang. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Christ Penthatesia