Talangi pembebasan lahan, JSMR rogoh Rp 3,8 T



Jakarta. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) siap membantu pemerintah dalam proses pengadaan lahan tol. Jasa Marga akan menalangi dana pembebasan lahan di proyek jalan yang mereka kerjakan.

Dirut Jasa Marga, Adityawarman mengatakan, akan mengucurkan dana Rp 3,8 triliun tahun ini untuk dana talangan itu. "Itu untuk semua ruas yang kami kerjakan," katanya di Jakarta Rabu (28/4).

Anggaran pengadaan lahan untuk proyek jalan tol yang dialokasikan dalam APBN 2016 mencapai Rp 1,4 triliun. Hediyanto W Husaini, Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengatakan anggaran tersebut sudah habis sejak beberapa bulan lalu.


Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengatakan, untuk menambal kekurangan dana tersebut pemerintah akan menempuh beberapa cara. Salah satunya, menambah anggaran pengadaan jalan tol sebesar Rp 16 triliun dalam APBNP 2016 nanti.

Anggaran tersebut rencananya akan dialokasikan di BLU kementerian bernama, Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN). Namun, karena anggaran tersebut belum bisa digunakan, Basuki mengatakan, pihaknya menggunakan mekanisme dana talangan swasta.

Dengan mekanisme ini, swasta yang menjadi kontraktor jalan tol diminta untuk menalangi pengadaan lahan tol yang mereka kerjakan, setelah nanti LMAN dan anggaran Rp 16 triliun bisa difungsikan, dana talangan tersebut akan diganti.

Heri Trisaputra Zuna, Kepala Badan Pengaturan Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengatakan, penggantian tersebut juga akan disertai bunga. "Bunga sesuai BI Rate," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto