KONTAN.CO.ID - YOGYAKARTA. Jadwal perjalanan Kereta Api (KA) Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) per 17 Agustus lalu bertambah menjadi 24 keberangkatan, dari semula 20 keberangkatan. Franoto Wibowo, Kepala Humas Daop 6 Yogyakarta mengatakan, awalnya KA Bandara YIA hanya menyediakan 8 jadwal keberangkatan. Kemudian bertambah menjadi 20 jadwal keberangkatan, dan kini tersedia 24 jadwal keberangkatan. Bertambahnya jam keberangkatan tersebut tak lepas dari meningkatnya jumlah penumpang KA Bandara. Kini rata-rata dalam sehari ada 1.800 penumpang yang menggunakan angkutan KA Bandara YIA.
Baca Juga: Menhub Ajak Naik Kereta Bandara YIA dan Ingatkan Tetap Disiplin Prokes "Dalam satu semester ini ada peningkatan, bulan Agustus ini mulai 17 Agustus ada peningkatan dari penumpang yang rata-rata 1.500 jadi 1.800 penumpang per hari," kata Franoto, Rabu (24/8). Meski jadwal keberangkatan bertambah, Franoto menegaskan bahwa harga tiket KA Bandara YIA masih tetap yaitu Rp 20.000 untuk relasi stasiun KA Bandara Yogyakarta - stasiun Bandara YIA atau sebaliknya. Ia menambahkan, bertambahnya jam keberangkatan menjadi tanda bahwa KA Bandara YIA menunjukkan kemanfaatannya bagi masyarakat. Khususnya bagi yang menempuh perjalanan dari kota ke Bandara. Pasalnya dengan armada ini waktu tempuh terpangkas dari 1,5-2 jam menggunakan angkutan biasa menjadi 39 menit. "Dari 8 menjadi 20 kemudian 24 ini sudah diketahui ada perubahan, ini jelas bermanfaat bagi masyarakat khususnya yang perjalanan dari bandara ke pusat kota," imbuhnya. Sebagai informasi KA Bandara Baru Yogyakarta merupakan proyek strategis nasional (PSN) yang dalam pembebasan lahannya didanai dari Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN). Untuk PSN KA Bandara Baru Yogyakarta, LMAN mengalokasikan sebesar Rp 223,3 miliar. Hingga kini realisasinya telah 96,49% atau Rp 215,5 miliar. Direktur Pengadaan dan Pendanaan Lahan LMAN, Qoswara mengklaim adanya KA Bandara Baru Yogyakarta bermanfaat bagi masyarakat. Dimana mampu memangkas waktu tempuh dari pusat kota ke bandara YIA.
Baca Juga: Pembangunan Stasiun Manggarai Dilanjutkan, Rute KRL Jabodetabek Bakal Berubah "Sudah benar bermanfaat bagi masyarakat. Perjalanan yang harusnya 1,5-2 jam hanya ditempuh dengan 39 menit. Jadi jarak enggak masalah jika kesini dengan Kereta Api"tegasnya.
Qoswara menambahkan selain pendanaan lahan KA Bandara Baru Yogyakarta, LMAN juga mengalokasikan dana untuk lahan proyek KA di 8 lokasi lainnya. Diantaranya, KA Rantau Prapat Kota Pinang, KA Tebing Tinggi Kuala Tanjung, KA Bogor Sukabumi, KA Bandara Adi Soemarno, KA Solo Balapan Kedungbanteng, KA Jombang Wonokromo, KA Makassar Pare-Pare, dan LRT Jabodebek. Adapun hingga 19 Agustus 2022 LMAN telah merealisasikan Rp 2,8 triliun untuk pembebasan lahan pada proyek pengadaan lahan proyek strategis nasional sektor perkeretaapian dari total alokasi Rp4,52 triliun. "Alokasi untuk pendanaan lahan sektor perkeretaapian Rp 4,52 triliun digunakan untuk 9 PSN Kereta Api yang tanahnya LMAN biayai dan paling banyak di Jawa," kata Qoswara. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi