JAKARTA. Penambahan jaringan kantor PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) untuk meningkatkan bisnis pada semester dua tahun ini membuat rasio efisiensi bank naik. Hal ini terlihat dari paparan peningkatan rasio biaya terhadap pendapatan (cost to income ratio/CIR) pada Juni tahun2011 naik menjadi 63,67%, dari 56,15% pada periode yang sama tahun lalu. "Jadi memang ada biaya dalam melakukan percepatan pembukaan kantor-kantor kas," kata Saut Pardede Direktur Finance and Treasury BTN, dalam paparan kinerja triwulan II/2011, kemarin sore. Adapun, pengembangan jaringan kantor bank berkode saham BBTN dari Januari hingga Juni 2011 tercatat telah membuka 163 kantor kas, 1 kantor cabang syariah dan 2 kantor cabang pembantu syariah. Sehingga pada pertengahan tahun 2011 ini, total jaringan kantor BTN tercatat sebanyak 63 kantor cabang, 214 kantor cabang pembantu, 20 kantor cabang syariah dan 8 kantor cabang pembantu syariah, serta 2.661 kantor pos yang terhubung secara online.
Tambah kantor cabang, rasio efisiensi BTN naik
JAKARTA. Penambahan jaringan kantor PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) untuk meningkatkan bisnis pada semester dua tahun ini membuat rasio efisiensi bank naik. Hal ini terlihat dari paparan peningkatan rasio biaya terhadap pendapatan (cost to income ratio/CIR) pada Juni tahun2011 naik menjadi 63,67%, dari 56,15% pada periode yang sama tahun lalu. "Jadi memang ada biaya dalam melakukan percepatan pembukaan kantor-kantor kas," kata Saut Pardede Direktur Finance and Treasury BTN, dalam paparan kinerja triwulan II/2011, kemarin sore. Adapun, pengembangan jaringan kantor bank berkode saham BBTN dari Januari hingga Juni 2011 tercatat telah membuka 163 kantor kas, 1 kantor cabang syariah dan 2 kantor cabang pembantu syariah. Sehingga pada pertengahan tahun 2011 ini, total jaringan kantor BTN tercatat sebanyak 63 kantor cabang, 214 kantor cabang pembantu, 20 kantor cabang syariah dan 8 kantor cabang pembantu syariah, serta 2.661 kantor pos yang terhubung secara online.