YOGYAKARTA. Perusahaan perkebunan pelat merah, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) berniat untuk melakukan ekspansi usaha perkebunan ke wilayah ASEAN di luar Indonesia tahun 2013 mendatang. Jika tak ada aral melintang, PT RNI ini akan membuka perkebunan di Kamboja dan Myanmar. Direktur Utama PT RNI, Ismed Hasan Putro menyebutkan, ekspansi dilakukan untuk memperkuat perluasan area sawah dan lahan tebu. "Area sawah dan tebu di Indonesia masih sangat minim. Maka tahun 2013 kami akan ekspansi dengan kerjasama dengan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) milik pemerintah Myanmar dan Kamboja," katanya saat ditemui KONTAN di acara Rapat Koordinasi BUMN di Yogyakarta, Rabu (10/10).
Tambah lahan, RNI ekspansi ke Myanmar dan Kamboja
YOGYAKARTA. Perusahaan perkebunan pelat merah, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) berniat untuk melakukan ekspansi usaha perkebunan ke wilayah ASEAN di luar Indonesia tahun 2013 mendatang. Jika tak ada aral melintang, PT RNI ini akan membuka perkebunan di Kamboja dan Myanmar. Direktur Utama PT RNI, Ismed Hasan Putro menyebutkan, ekspansi dilakukan untuk memperkuat perluasan area sawah dan lahan tebu. "Area sawah dan tebu di Indonesia masih sangat minim. Maka tahun 2013 kami akan ekspansi dengan kerjasama dengan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) milik pemerintah Myanmar dan Kamboja," katanya saat ditemui KONTAN di acara Rapat Koordinasi BUMN di Yogyakarta, Rabu (10/10).