KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan beramai-ramai menggelar penerbitan saham baru (rights issue) untuk menambah permodalan. Tak heran bila daftar antrean rights issue bank semakin panjang. Bagi bank-bank kecil, penambahan modal ini untuk memenuhi regulasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait batasan modal inti bank minimal Rp 2 triliun di 2021. Bagi bank besar dan menengah, penambahan modal untuk ekspansi bisnis ke depan. Dari bank kecil, Bank Bumi Arta Tbk akan menggelar Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau rights issue pada Desember 2021 dengan target perolehan dana Rp 621,4 miliar. Pada Juni 2021, modal inti bank ini masih Rp 1,6 triliun.
Tambah modal, perbankan beramai-ramai menggelar penerbitan saham baru
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan beramai-ramai menggelar penerbitan saham baru (rights issue) untuk menambah permodalan. Tak heran bila daftar antrean rights issue bank semakin panjang. Bagi bank-bank kecil, penambahan modal ini untuk memenuhi regulasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait batasan modal inti bank minimal Rp 2 triliun di 2021. Bagi bank besar dan menengah, penambahan modal untuk ekspansi bisnis ke depan. Dari bank kecil, Bank Bumi Arta Tbk akan menggelar Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau rights issue pada Desember 2021 dengan target perolehan dana Rp 621,4 miliar. Pada Juni 2021, modal inti bank ini masih Rp 1,6 triliun.