Banyuwangi. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral memasukkan proyek tambang emas dan mineral Tumpang Pitu di Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi yang dikelola PT Bumi Suksesindo (BSI) sebagai objek vital nasional. Keputusan ini tertuang di SK Menteri KESDM No 631k/30/MEM/2016 dan ditandatangani pada 16 Februari 2016. Zainal Arifin, Kepala Pusat Pengelolaan Barang Milik Negara, menjelaskan, pengajuan sebagai objek vital nasional sudah diusulkan sejak tahun 2015. "Prosesnya cukup panjang karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh perusahaan," ujarnya, Kamis (24/3/2016), saat penyerahan SK di petak 13. Penetapan proyek tambang emas dan mineral PT BSI sebagai objek vital nasional menunjukkan bahwa proyek tersebut sudah memenuhi ketentuan yang berlaku.
Tambang Tumpang Pitu Banyuwangi masuk obyek vital
Banyuwangi. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral memasukkan proyek tambang emas dan mineral Tumpang Pitu di Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi yang dikelola PT Bumi Suksesindo (BSI) sebagai objek vital nasional. Keputusan ini tertuang di SK Menteri KESDM No 631k/30/MEM/2016 dan ditandatangani pada 16 Februari 2016. Zainal Arifin, Kepala Pusat Pengelolaan Barang Milik Negara, menjelaskan, pengajuan sebagai objek vital nasional sudah diusulkan sejak tahun 2015. "Prosesnya cukup panjang karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh perusahaan," ujarnya, Kamis (24/3/2016), saat penyerahan SK di petak 13. Penetapan proyek tambang emas dan mineral PT BSI sebagai objek vital nasional menunjukkan bahwa proyek tersebut sudah memenuhi ketentuan yang berlaku.