Cara membudidayakan tanaman cengkeh bisa dikatakan cukup mudah. Lahar Mahdi, pembudidaya cengkeh asal Purworejo, Jawa Timur menjelaskan, untuk membudidayakan tanaman ini cukup menyediakan biji cengkeh, air, dan pupuk. Tentunya, juga harus menyediakan polibag sebagai media tanam dan tanah yang sudah digemburkan. Tanah yang cocok untuk budidayakan jenis rempah ini adalah tanah latosol dan andosol. Pertama, kulit biji cengkeh harus dikupas terlebih dahulu. Setelah pengupasan, benih direndam dalam air selama kurang lebih 24 jam hingga menjadi lembab lalu cuci benih dengan air bersih sambil digosok. Pembibitan cengkeh bisa dilakukan dengan membuat bedengan dengan lebar sekitar 1 meter (m)−1,2 m dan panjang disesuaikan dengan kebutuhan. Bedengan tersebut dibatasi saluran air atau parit sedalam 20 cm dengan lebar 30 cm−50 cm. Hal ini bertujuan untuk menghindari genangan air dan memudahkan pemeliharaan.
Tanah gembur media semai terbaik biji cengkeh (2)
Cara membudidayakan tanaman cengkeh bisa dikatakan cukup mudah. Lahar Mahdi, pembudidaya cengkeh asal Purworejo, Jawa Timur menjelaskan, untuk membudidayakan tanaman ini cukup menyediakan biji cengkeh, air, dan pupuk. Tentunya, juga harus menyediakan polibag sebagai media tanam dan tanah yang sudah digemburkan. Tanah yang cocok untuk budidayakan jenis rempah ini adalah tanah latosol dan andosol. Pertama, kulit biji cengkeh harus dikupas terlebih dahulu. Setelah pengupasan, benih direndam dalam air selama kurang lebih 24 jam hingga menjadi lembab lalu cuci benih dengan air bersih sambil digosok. Pembibitan cengkeh bisa dilakukan dengan membuat bedengan dengan lebar sekitar 1 meter (m)−1,2 m dan panjang disesuaikan dengan kebutuhan. Bedengan tersebut dibatasi saluran air atau parit sedalam 20 cm dengan lebar 30 cm−50 cm. Hal ini bertujuan untuk menghindari genangan air dan memudahkan pemeliharaan.